Cetak Lulusan Berkualitas, UNBL Implementasikan Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka

: Cetak Lulusan Berkualitas, UNBL Implementasikan Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka - Foto ; Mc.Kalsel


Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Kamis, 5 September 2024 | 09:01 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 88


Banjarbaru, InfoPublik - Universitas Borneo Lestari (UNBL) mengimplementasikan program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) untuk setiap program studinya guna mempersiapkan mahasiswanya menghadapi dunia kerja.

Program ini adalah inovasi dari Kementerian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan tujuan mencetak lulusan perguruan tinggi yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.

Menurut Wakil Rektor 1 UNBL, Mochammad Maulidie Alfiannor Saputra, program MBKM sudah berjalan, seperti program magang PKL bagi mahasiswa diploma III dan program KKN bagi mahasiswa S1 yang dimulai semenjak semester 7.

“Program MBKM sudah berjalan di kami bahkan program ini sangat bermanfaat bagi para mahasiswa agar dapat mengetahui bagaimana dunia kerja sehingga ketika mereka lulus sudah tahu mengenai dunia kerja,” kata Alfi diruang kerjanya, Banjarbaru, Rabu (4/9/2024).

Ia menyampaikan mahasiswa juga didorong untuk terlibat dalam kegiatan wirausaha. Dalam hal ini, mahasiswa diminta untuk menyusun sebuah proyek yang hasilnya bisa dijual dan mereka akan mendapat penghasilan dari proyek tersebut.

Selain itu, Mahasiswa S1 Farmasi juga diberikan kesempatan untuk melakukan penelitian bersama dosen dan hasilnya akan direkomendasikan sebagai bahan skripsi. Tak hanya itu, mahasiswa yang berhasil mendapatkan hibah kompetitif nasional seperti program kreativitas mahasiswa riset bisa mengajukan mata kuliah skripsi tanpa harus melalui tahap penulisan skripsi.

“Beberapa mahasiswa UNBL juga berhasil ikut dalam program pertukaran mahasiswa merdeka selama semester genap tahun akademik 2023-2024. Ada sekitar enam mahasiswa yang dipilih dari berbagai program studi, dan mereka akan ditempatkan di beberapa perguruan tinggi di Indonesia,” ujarnya.

Bukan hanya itu, UNBL juga menerapkan program kampus mengajar, dimana mahasiswa S1 PGSD ditugaskan untuk mengajar di daerah tertentu. Sebanyak 8 dari 14 mahasiswa mendaftar berhasil menunjukkan prestasi yang memuaskan dan mendapat insentif sebesar Rp500.000,00 per orang per bulan.

“Program-program tersebut bertujuan meningkatkan kompetensi dan fasilitas mahasiswa UNBL dalam menghadapi dunia kerja. Mahasiswa akan dilatih agar memiliki pengalaman sebelum terjun ke dalam lapangan pekerjaan, dan bisa mendapatkan penghasilan tambahan yang akan memperkuat kemampuan finansialnya,”imbuhnya,

“Program-program ini tentunya memberikan nilai tambah bagi UNBL dan mahasiswanya. Harapannya, lulusan UNBL akan mampu bersaing dan memberi kontribusi positif pada masyarakat dan dunia kerja di masa depan,”tambahnya. (MC Kalsel/scw/YIN/Eyv)

 

Berita Terkait Lainnya