- Oleh MC KAB ACEH JAYA
- Rabu, 20 November 2024 | 20:54 WIB
:
Oleh MC KAB ACEH JAYA, Rabu, 4 September 2024 | 23:01 WIB - Redaktur: Juli - 220
Calang, InfoPublik - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Jaya, Asy'ari secara resmi membuka Diskusi Publik tentang Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) Kabupaten Aceh Jaya untuk periode 2024-2029.
Acara tersebut berlangsung pada Rabu (4/9/2024), di Aula Setdakab Aceh Jaya. Kegiatan ini menandai langkah awal dalam penyusunan dokumen strategis yang bertujuan memperkuat mitigasi dan kesiapsiagaan bencana di wilayah Aceh Jaya.
Dalam sambutannya, Asy'ari menekankan pentingnya RPB sebagai pedoman dalam mitigasi dan penanganan bencana. Aceh Jaya, dengan kondisi geografis yang rentan terhadap gempa bumi, tsunami, longsor, banjir, dan potensi bencana non-alam, memerlukan RPB yang komprehensif.
“Kita tidak boleh lengah. Sejarah telah membuktikan betapa dahsyatnya dampak bencana yang pernah kita alami. RPB ini akan menjadi panduan kita dalam menghadapi tantangan tersebut,” tegas Asy'ari.
Peristiwa bencana gempa dan tsunami 2004 meninggalkan trauma mendalam bagi masyarakat Aceh Jaya, mengakibatkan ribuan korban jiwa dan rusaknya infrastruktur. Meski demikian, masyarakat Aceh Jaya terus berupaya membangun kembali daerahnya.
Asy'ari mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terlibat aktif dalam penyusunan dan pelaksanaan RPB. "Ini bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab kita bersama. Mari kita bergandengan tangan untuk menciptakan Aceh Jaya yang lebih aman dan nyaman," ajaknya.
Kepala TDMRC USK, Prof. Dr. Syamsidik, ST.,M.Sc, juga memberikan dukungan penuh terhadap penyusunan RPB Kabupaten Aceh Jaya. "Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana yang efektif adalah langkah strategis untuk memastikan kita siap menghadapi bencana dan meminimalkan dampaknya," ujarnya.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat antara Unsyiah (USK) dan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya dalam upaya menghadapi bencana seperti Gempa Bumi, Longsor, Tsunami, dan lain sebagainya," tambahnya.
Lanjutnya, dengan penyusunan dan pelaksanaan RPB yang matang, diharapkan Aceh Jaya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya penanggulangan bencana.
Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Aceh Jaya, Perwakilan Kapolres Aceh Jaya, Kepala TDMRC USK beserta Tim, Kepala Pelaksana BPBK Aceh Jaya, Asisten I dan II Setdakab Aceh Jaya, para Kepala SKPK terkait, camat, serta unsur terkait lainnya.