- Oleh MC KOTA TIDORE
- Senin, 18 November 2024 | 09:43 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 21 Agustus 2024 | 21:04 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 171
Padang, InfoPublik - Gunung Marapi di Sumatra Barat (Sumbar) kembali menunjukkan aktivitas vulkanik setelah beberapa waktu relatif tenang. Gunung ini kembali erupsi pada Rabu (21/8/2024) pukul 12.04 WIB, menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi.
Petugas di Pos PGA Bukittinggi, Ahmad Rifandi, menyampaikan bahwa tinggi kolom abu akibat erupsi kali ini tidak dapat diamati karena tertutup awan tebal.
"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum sekitar 30 mm dan durasi sekitar 48 detik," jelas Ahmad Rifandi.
Seorang warga, Mona Risa, mengaku merasakan dentuman kuat dari erupsi tersebut hingga ke Mandiangin, Bukittinggi. "Dentumannya sangat terasa," ujarnya.
Saat ini, status Gunung Marapi berada pada Level II (Waspada). Pihak berwenang merekomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Marapi, serta para pendaki dan wisatawan, tidak memasuki area dalam radius 3 km dari pusat erupsi di Kawah Verbeek.
Masyarakat yang tinggal di sekitar lembah, aliran, atau bantaran sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi juga diimbau untuk mewaspadai potensi bahaya lahar, terutama saat musim hujan.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau untuk menggunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit. Masyarakat juga disarankan untuk mengamankan sarana air bersih dan membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal guna mencegah kerusakan.
Seluruh pihak diharapkan menjaga suasana kondusif dan tidak menyebarkan informasi yang tidak benar (hoax). Masyarakat juga diimbau untuk tidak terpancing oleh isu-isu yang tidak jelas sumbernya dan selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah.
Pemerintah Daerah Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Agam diharapkan terus berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau dengan Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi untuk mendapatkan informasi terkini tentang aktivitas gunung tersebut.
Masyarakat dapat memantau perkembangan aktivitas dan rekomendasi Gunung Marapi melalui aplikasi Magma Indonesia yang tersedia di Play Store, atau melalui website dan media sosial Badan Geologi serta PVMBG.
(MC Padang/April)