Sebanyak 1.260 Sertifikat Program PTSL Desa Pedagung Diserahkan

: Bupati Pemalang Mansur Hidayat secara simbolis menyerahkan sebanyak 1.260 sertifikat tanah yang terdaftar dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 2024 kepada warga masyarakat Desa Pedagung di balai desa setempat, Jumat (16/8/2024).


Oleh MC KAB PEMALANG, Sabtu, 17 Agustus 2024 | 18:19 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 230


Pemalang, Infopublik - Bupati Pemalang Mansur Hidayat secara simbolis menyerahkan sebanyak 1.260 sertifikat tanah yang terdaftar dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 2024 kepada warga masyarakat Desa Pedagung di balai desa setempat, Jumat (16/8/2024).

Usai menyerahkan sertifikat, Bupati Mansur mengatakan bahwa program PTSL tersebut targetnya sebanyak 2.740 dalam waktu enam bulan dan yang sudah selesai dan siap dibagikan sebanyak 1.260 sertifikat. "Ini progres yang cepat dan harapannya sisa yang ada bisa disalurkan dengan cepat sehingga sampai akhir tahun target bisa tercapai," ujar Mansur.

Mansur mengimbau kepada warga masyarakat yang belum melakukan pemberkasan segera mengurusnya. Menurutnya program pemerintah ini sangat bagus, sehingga masyarakat harus memanfaatkan dengan baik apa yang sudah menjadi jatahnya. "Ini program yang bagus, eman-eman kalau tidak segera dilakukan pemberkasan," pesan Mansur.

Mansur juga mengapresiasi Kantor Pertanahan Kabupaten Pemalang beserta seluruh pihak baik camat, kepala desa dan semua stakeholder yang sudah bahu-membahu menyelesaikan kegiatan PTSL tersebut.

Sementara itu, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Pemalang Bambang Bharoto menjelaskan, untuk Desa Pedagung capaian targetnya termasuk lebih cepat berkat respons dari kepala desanya yang responsif dan cekatan membantu tugas BPN Pemalang dalam pengumpulan berkas. Bambang menyampaikan, total sertifikat PTSL di Kabupaten Pemalang ada 24 ribu bidang. (MC Kab. Pemalang)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB PEMALANG
  • Rabu, 18 September 2024 | 10:12 WIB
Kualitas Bawang Putih Pemalang Hasil Panen Raya, Berpotensi Saingi Bawang Impor