Hampir 100% Warga Indramayu Diproteksi BPJS Kesehatan, Bupati Nina Terima Anugerah UHC

: Bupati Indramayu Nina Agustina menerima Anugerah 'Universal Health Coverage' (UHC)


Oleh MC KAB INDRAMAYU, Sabtu, 10 Agustus 2024 | 23:40 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 215


Indramayu, InfoPublik - Bupati Indramayu Nina Agustina menerima anugerah Universal Health Coverage (UHC) atas capaian kepesertaan masyarakat Indramayu pada Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan yang mencapai 99,9 persen.

Anugerah UHC diserahkan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, dan President of International Social Security Association Muhammed Azman di TMII, Jakarta Timur pada Kamis 8 Agustus 2024.

Bupati Indramayu Nina Agustina seusai menerima penghargaan mengatakan, kesehatan merupakan salah satu fokus utama yang menjadi perhatian Pemkab Indramayu. Hal tersebut juga tercantum dalam misi Sapta Nata Mulia Jaya yakni peningkatan pelayanan pendidikan, kesehatan, dan pertumbuhan ekonomi.

Menurut Nina, berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemkab Indramayu untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan diantaranya yaitu terus mendorong kepesertaan JKN melalui BPJS Kesehatan sehingga target cakupan kesehatan semesta atau Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Indramayu dapat tercapai.

Selain itu menghadirkan program Dokter Masuk Rumah (Dok-Maru) yang merupakan program unggulan Bupati Indramayu, juga terus dilakukan pemenuhan sarana dan prasarana pada fasilitas kesehatan yang ada.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu Wawan Ridwan menjelaskan, capaian kepesertaan per 1 Juni 2024 sebanyak 99,9 persen. Jumlah masyarakat Indramayu yang terdaftar pada BPJS Kesehatan sebanyak 1.932.861 jiwa dari jumlah penduduk Kabupaten Indramayu sebanyak 1.933.948 jiwa dengan tingkat keaktifan peserta sebesar 76,01 persen (1,5 juta jiwa)

Sementara untuk peserta PBPU-BP Pemda (peserta BPJS yang didaftarkan/dijamin Pemda) sampai dengan saat ini sebanyak 378.464 jiwa dengan jumlah anggaran sebesar Rp54 miliar. "Alhamdulillah target kita pada akhir Desember 2023 lalu 95 persen, kini sampai awal Juni sudah 99,9 persen yang tercover BPJS Kesehatan," kata Wawan.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menegaskan, UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu dengan biaya terjangkau.

Sejak 2004, pemerintah telah berupaya untuk membentuk suatu sistem jaminan kesehatan yang mencakup seluruh masyarakat Indonesia. Salah satu usaha yang ditempuh adalah dengan menggalakan program JKN yang dikelola oleh BPJS.

Pada kesempatan itu Wapres juga menekankan kepada pemerintah daerah untuk memaksimalkan kepesertaan mencapai 100 persen. Kemudian gunakan pendekatkan yang lebih efektif dan solutif bagi masyarakat yang belum membayar kewajiban iurannya dan memastikan adanya monitoring dan evaluasi secara berkelanjutan terhadap kualitas pelayanan. (Aa Deni/Diskominfo Indramayu)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV ACEH
  • Kamis, 7 November 2024 | 13:37 WIB
RSUD Aceh Besar Tingkatkan Layanan JKN: Tak Perlu Lagi Antre Berjam-jam
  • Oleh Putri
  • Selasa, 5 November 2024 | 05:37 WIB
Pemerintah Alokasikan Rp217,3 Triliun untuk Kesehatan 2025
  • Oleh MC KAB INDRAMAYU
  • Selasa, 24 September 2024 | 21:57 WIB
Jelang Harjad ke-497 Kabupaten Indramayu, Bupati Nina Ziarah ke Makam Leluhur