- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Kamis, 3 Oktober 2024 | 13:19 WIB
: Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin membuka rangkaian kegiatan Roadshow Bus KPK 2024 dengan tema "Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” dan Rapat Koordinasi Kepala Daerah, Kamis (8/8/2024).
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Kamis, 8 Agustus 2024 | 23:38 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 197
Kota Bandung, InfoPublik - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin membuka rangkaian kegiatan Roadshow Bus KPK 2024 dengan tema "Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” dan Rapat Koordinasi Kepala Daerah, Kamis (8/8/2024). Bey menegaskan bahwa korupsi adalah musuh bersama yang harus dilawan dengan tegas dan konsisten.
Kegiatan yang akan berlangsung selama empat hari sampai akhir pekan ini bertujuan untuk membumikan isu-isu pemberantasan korupsi, menyosialisasikan program antikorupsi, mempererat keterlibatan masyarakat dalam program antikorupsi, membangun kolaborasi serta sinergi dengan berbagai stakeholders dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.
"Korupsi bukanlah sekadar kejahatan yang merugikan negara secara materi, tetapi juga menggerogoti moral dan etika bangsa. Oleh karena itu perjuangan melawan korupsi harus dimulai dari diri kita sendiri," tegasnya di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, tempat berlangsungnya acara.
Bey menekankan pula pentingnya peran keluarga dalam mendukung gerakan antikorupsi. "Jadilah agen antikorupsi di ruang lingkup keluarga dengan menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini kepada anak-anak kita. Mereka adalah generasi penerus yang akan melanjutkan perjalanan bangsa ini," tambahnya.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap memberikan dukungan penuh untuk kesuksesan Roadshow Bus KPK 2024. "Kami akan memastikan pelaksanaan Roadshow Bus KPK dapat terlaksana dengan baik," ujar Bey Machmudin.
Dalam kesempatan itu juga, Bey mengajak seluruh kepala daerah untuk bekerja sama dengan KPK dalam upaya pemberantasan korupsi, memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah daerah dan KPK agar program-program antikorupsi dapat berjalan efektif dan efisien.
"Mari kita wujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel demi kesejahteraan masyarakat Jawa Barat," ungkapnya.
Kemudian mengenai rapat koordinasi kepala daerah se-Jabar kali ini Bey menyebut, tujuan utamanya untuk menyelaraskan pemahaman di antara seluruh kepala daerah tentang pentingnya tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berkeadilan.
"Kita semua menyadari bahwa tantangan yang kita hadapi semakin kompleks dan penuh dengan ketidakpastian baik dalam bidang ekonomi maupun sosial. Oleh karena itu kita perlu membangun kerja sama yang kuat dan solid, yang didasari pada kepentingan masyarakat demi kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Barat," ujar Bey di hadapan para kepala daerah yang hadir.
Bey juga menekankan pentingnya kolaborasi antar wilayah di Jabar untuk memperkuat sinergi dalam pengembangan dan penguatan ekonomi daerah. "Kolaborasi yang erat antarwilayah di Jabar akan menjadi wadah yang sangat efektif dalam memperkuat sinergi untuk pengembangan dan penguatan ekonomi daerah," ujarnya.
Di akhir sambutannya, Bey Machmudin berharap Roadshow Bus KPK 2024 dan rakor kepala daerah ini dapat menjadi momentum bagi semua pihak untuk memperkuat komitmen dalam memberantas korupsi.
"Semoga rapat koordinasi kepala daerah kali ini dapat menghasilkan langkah-langkah konkret serta solusi nyata dalam meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan kita yang pada akhirnya menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (Humas Jabar)