Jelang Pilkada, Ulama Temanggung Ingatkan Warga Jangan Terpecah Belah karena Beda Pilihan

Temanggung, InfoPublik - Ribuan orang menghadiri Polres Temanggung Bersholawat yang bertema “Dengan Bersholawat Wujudkan Kamtibmas Menjelang Pilkada yang Aman dan Damai”, Kamis 1 Agustus 2024. Tokoh agama Habib Ahmad Bin Muhammad Assegaf dan KH. Yakub Mubarok menyerukan masyarakat Temanggung tetap harus menjaga persatuan, kesatuan dan kerukunan, meski memiliki pilihan calon pemimpin yang berbeda.

Kia asal Parakan KH. Yakub Mubarok mengingatkan, perbedaan pilihan pasti ada, namun masyarakat Temanggung tidak perlu meributkan perbedaan tersebut. Menurutnya, siapapun nanti yang bakal memimpin adalah hasil pemilihan, maka tidak perlu disikapi dengan perselisihan hingga kalangan bawah, apalagi sampai terpecah belah.

"Jangan ada permusuhan yang dicampur hasut angel obate niku. Yang namanya Pilkada, pilihan itu pasti ada setiap lima tahun sekali, yang penting tidak ribut. Monggo kita ciptakan Temanggung ke depan ini harus menjadi satu wilayah kebangaan kita yang Insyaallah tetap di dalam persatuan, kesatuan, rukun, guyub, damai, aman, nyaman," ujarnya  yang diamini ribuan orang yang hadir.

Tampak hadir Pj Bupati Hary Agung Prabowo, Ketua DPRD Yunianto, Dandim Letkol Inf. Sriyono dan lain-lain.

Kapolres Temanggung AKBP Ary Sudrajat menyampaikan terimakasih atas kehadiran para ulama, para kiai, tokoh agama, tokoh masyarakat dalam acara salawat ini. Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa aman, tentram, dan damai pada Pilkada.

"Semoga dengan doa para ulama, para kiai, tokoh agama, Al Habib Ahmad Assegaf bersama seluruh ulama majelis salawat benar-benar terwujud kamtibmas yang aman dan damai. Baik pada saat pelaksanaan, maupun pascapilkada," kata perwira dengan dua melati di pundaknya ini. (ary;tfa;ekn;ekp)