Pj Wali Kota Pekanbaru Imbau RT/RW dan Ormas tidak Terlibat Politik Praktis saat Pilkada

Pekanbaru, InfoPublik - Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, mengimbau ketua RT dan RW menjaga netralitas dalam Pilkada Serentak 2024.

Selain itu, organisasi masyarakat (ormas) maupun forum yang berada di bawah naungan pemerintah juga diharuskan bersikap netral. Dan tidak berpihak kepada salah satu pasangan calon (paslon).

Risnandar menegaskan, bagi unsur yang terbukti menjadi tim sukses calon kepala daerah (timses cakada) akan ditindak sesuai peraturan yang berlaku. Salah satu sanksi tegas yang diberikan adalah pemberhentian dari jabatan.

"Kami meminta para RT/RW tidak terlibat politik praktis dengan memanfaatkan posisi mereka. Jika terbukti, saya mohon maaf, ada asas contrarius actus. Siapa yang mengeluarkan SK pengangkatan RT/RW, bisa saja menghentikan," tegas Risnandar melalui keterangan pers pada Selasa (23/7/2024).

"Begitu juga dengan forum atau organisasi pemerintah. Jika terbukti menjadi tim sukses, apa yang harus kita lakukan? Kita berhentikan," tambahnya.

Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, Risnandar menyatakan bahwa RT dan RW harus ikut menjaga keamanan dan ketertiban agar pelaksanaan Pilkada 2024 dapat berlangsung jujur dan adil.

"Jadi jangan menjadi tim sukses salah satu paslon," imbuhnya. 

Risnandar juga mengajak organisasi-organisasi ini untuk menjaga nilai-nilai demokrasi sesuai dengan prinsip negara, bukan hanya di tingkat lokal.

"Supaya siapa pun yang terpilih menjadi kepala daerah, tidak melakukan downgrade (penurunan kelas) terkait dengan organisasi ini," tutup Risnandar.

(Kominfo6Pku/RD3)