BPS Bengkalis: Lima Komoditas Penyumbang Inflasi Selama Enam Bulan Terakhir

:


Oleh MC KAB BENGKALIS, Jumat, 19 Juli 2024 | 15:35 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 104


Bengkalis, InfoPublik - Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat lima komoditas penyumbang inflasi di Kabupaten Bengkalis selama enam bulan terakhir.

Secara detail, pada Januari 2024, inflasi dipengaruhi oleh sigaret kretek mesin (rokok), daging ayam ras, cabai rawit, beras, dan cabai merah. Pada Februari 2024, cabai merah, telur ayam ras, bawang merah, beras, dan daging ayam ras menjadi penyumbang inflasi. Pada Maret 2024, kentang, cabai merah, minyak goreng, cabai rawit, dan daging ayam ras menjadi penyumbang utama inflasi.

Pada April 2024, ayam hidup, bawang merah, emas perhiasan, udang basah, dan kentang mencatat sebagai penyumbang inflasi. Pada Mei 2024, ikan serai, bawang merah, telur ayam ras, emas perhiasan, dan cabai merah menjadi penyumbang utama inflasi. Pada Juni 2024, inflasi disumbangkan oleh sepatu anak, cabai hijau, udang basah, susu bubuk balita, dan cabai rawit.

Atas fenomena tersebut, Kepala BPS Kabupaten Bengkalis, Hari Prasetyo, menjabarkan dampak dari implikasi kebijakan di Bengkalis, termasuk memperkuat ketahanan pangan melalui upaya peningkatan produktivitas dan penambahan komoditas lokal serta kerja sama dengan daerah penghasil. Selain itu, kebijakan juga mencakup memperlancar transportasi pangan dengan pemberian subsidi sektor transportasi angkutan umum daerah dan intervensi pasar.

Pengawasan distribusi barang, bantuan sosial, dan pemberdayaan untuk masyarakat rentan terhadap inflasi, serta edukasi masyarakat untuk meminimalisir food waste dan belanja bijak juga menjadi bagian dari strategi penanggulangan inflasi.

"Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan inflasi di Kabupaten Bengkalis dapat dikendalikan sehingga masyarakat dapat menikmati stabilitas harga yang lebih baik," kata Hari Prasetyo saat Rapat Koordinasi Tindaklanjut Indeks Harga Konsumen (IHK) di ruang rapat Wakil Bupati Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada Kamis (18/7/2024).

Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Perekonomian Setda, Khairi Fahrizal, menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam menurunkan angka inflasi di Kabupaten Bengkalis.

"Semoga ke depannya kita dapat merumuskan langkah bersama dalam menurunkan angka inflasi. Alhamdulillah, kami selalu komitmen mengadakan rapat rutin setiap minggu bersama perangkat daerah untuk mengawasi harga kebutuhan pokok," kata Khairi. #DISKOMINFOTIK

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BENGKALIS
  • Senin, 22 Juli 2024 | 17:11 WIB
Paguyuban Bengkalis Bersatu dalam Perayaan Hari Jadi ke-512
  • Oleh MC KAB BENGKALIS
  • Senin, 22 Juli 2024 | 17:03 WIB
Aisyiyah Diharapkan Berkontribusi dalam Pembangunan Kabupaten Bengkalis
  • Oleh MC KAB BENGKALIS
  • Senin, 22 Juli 2024 | 16:03 WIB
Shalawat Akbar di Desa Kuala Alam: Meriah dan Penuh Makna
  • Oleh MC KAB BENGKALIS
  • Jumat, 19 Juli 2024 | 15:52 WIB
Persiapan Matang: Pemkab Bengkalis Gelar Rapat Final untuk Hari Jadi ke-512
  • Oleh MC KAB BENGKALIS
  • Jumat, 19 Juli 2024 | 15:15 WIB
Pemkab Bengkalis Target Menaikkan SAKIP ke Level BB pada 2024
  • Oleh Eko Budiono
  • Jumat, 12 Juli 2024 | 11:12 WIB
Kunker ke Riau, BKSDN Kemendagri Bahas Strategi Replikasi Inovasi