Pj. Gubernur Adhy Pimpin Deklarasi Anti Narkotika Jawa Timur Bersinar

: Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono (tengah) saat memimpin deklarasi Jawa Timur Bersinar pada puncak Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2024 di Gedung Cak Durasim Surabaya, Rabu (26/6/2024). Foto : Moko / JNR


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Minggu, 7 Juli 2024 | 16:17 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 279


Surabaya, InfoPublik - Turut memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2024 yang digelar Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur (BNNP Jatim), di Gedung Cak Durasim Surabaya, pada Rabu (26/6/2024), Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono secara langsung memimpin deklarasi anti narkotika Jawa Timur Bersinar (Bersih Narkoba). 

Deklarasi yang dipimpin Pj. Gubernur Adhy tersebut, diikuti oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Timur (Forkopimda Jatim) serta perwakilan siswa dan mahasiswa. 

Adapun isi deklarasi ialah sebagai berikut : 

Deklarasi Jawa Timur Bersinar (Bersih Narkoba)

Kami seluruh elemen masyarakat Provinsi Jawa Timur menyadari bahwa narkoba adalah perusak generasi bangsa. Oleh karena itu, kami berjanji:

1. Menolak dan menyatakan perang terhadap segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

2. Menyadari bahwa mewujudkan Indonesia bersih narkoba adalah tanggung jawab kita bersama.

3. Mengerahkan kemampuan dan potensi untuk mewujudkan Indonesia bersih narkoba. Masyarakat bergerak, bersama melawan narkoba mewujudkan Indonesia bersinar.

Setelah deklarasi, acara kemudian dilanjutkan dengan memakai gelang anti narkoba dan mengucapkan tagline “JATIM SANGAR (SADAR NGELAWAN NARKOBA)”

Diketahui, acara peringatan HANI 2024 yang bertajuk 'Mengajak Masyarakat untuk Bergerak Bersama Mewujudkan Indonesia Bersinar' ini,  juga dihadiri Kepala BNNP Jatim, Mohamad Aris Purnomo.

Ia menjelaskan, peringatan HANI 2024 ini digelar sebagai bentuk keprihatinan dunia terhadap korban penyalahgunaan narkotika sekaligus sebagai wujud perlawanan terhadap salah satu kejahatan luar biasa atau extraordinary crime yang menjadi tantangan negara-negara di seluruh dunia, selain itu dikatakannya, peringatan ini juga sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran akan masalah utama yang ditimbulkan narkotika, yaitu loss generation. (MC Prov Jatim /ida-vin/eyv) 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 4 Oktober 2024 | 05:11 WIB
Gunakan Teknologi AI, Surabaya Jadi Kota Pertama Indonesia Raih SAKIP 'AA'
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 4 Oktober 2024 | 13:33 WIB
Para Angkat Berat Asah Teknik di Hari Kedua, Latihan Fokus Ketepatan Form
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 4 Oktober 2024 | 13:32 WIB
Perenang Difabel Jatim Gaspol Latihan Perdana Jelang Peparnas 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 3 Oktober 2024 | 17:13 WIB
Kontingen Judo Disabilitas Netra Jatim Lakukan Klarifikasi di Peparnas Solo
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 3 Oktober 2024 | 17:17 WIB
Kuis Kahoot Ramaikan Stan Kominfo Jawa Timur di Jatim Fest 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 2 Oktober 2024 | 17:36 WIB
HaloPST BPS Jatim, Pelayanan Statistik Terpadu Secara Virtual
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 2 Oktober 2024 | 17:33 WIB
Inflasi Jatim Tertinggi di Sumenep sebesar 2,45% pada September 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 2 Oktober 2024 | 17:35 WIB
September 2024, Jawa Timur Deflasi 0,12 Persen