Mempertahankan Piala Adipura, Tokoh Masyarakat Agam: Pasukan Oranye Harus Dapat Perhatian Khusus

Agam, InfoPublik - Pasukan oranye menjadi pahlawan kebersihan yang harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam. Berkat kerja keras yang dilakukan dalam beberapa waktu belakangan menjadi salah satu faktor Pemkab Agam dapat mempertahankan Piala Adipura. 

Sebab, pasukan oranye memiliki peran yang cukup vital yakni menciptakan, mempertahankan kebersihan, serta keindahan lingkungan.

“Terbukti, berkat kerja nyata yang diberikan, Kabupaten Agam sudah dua kali berturut menerima penghargaan Piala Adipura dari KLKH,” ujar Tokoh Masyarakat Lubuk Basung, Zommi Dt Nan Labiah saat hadiri penyambutan Piala Adipura, di halaman Kantor Bupati Agam, Kabupaten Agam, Sumatera Barat 9Sumbar) pada Rabu (6/3/2024).

Penghargaan itu diraih tidak semudah membalikkan telapak tangan, tapi butuh proses yang sudah dilakukan puluhan tahun sejak Lubuk Basung menjadi pusat Pemerintahan Kabupaten Agam.

Menurutnya, Piala Adipura sesungguhnya penghargaan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Agam.

“Maka pekerja keras yang hari ini benar-benar memberikan kerja nyata, kita berharap kesejahteraannya jadi perhatian bagi pemerintah daerah,” imbuh Zommi.

Menanggapi hal itu, Bupati Agam Andri Warman merespon langsung harapan tokoh masyarakat Lubuk Basung itu. Pihaknya, akan  memberikan perhatian kepada pasukan oranye, karena telah memberikan kontribusi besar untuk kebersihan dan keindahan Kabupaten Agam terkhusus Lubuk Basung.

“Kita cari jalan keluarnya bagaimana kesejahteraan pasukan oranye ini betul-betul terjamin,” ujarnya.

Berdasarkan pantuan, Piala Adipura 2023 membuat seluruh masyarakat Kabupaten Agam bersukaria. Hal itu, dibuktikan dengan penyambutan yang meriah oleh masyarakat Kecamatan Tanjung Mutiara di tengah terik matahari menantikan penghargaan tersebut di perbatasan Kabupaten Agam.

Penyambutan meriah itu diwarnai dengan sambutan yang hangat dan hidangan yang disajikan Badan Kontak Majelis Taklim Kecamatan Tanjung Mutiara. Tidak hanya di Kecamatan Tanjung Mutiara, tapi masyarakat Nagari Manggopoh juga turut memenuhi jalan raya Simpang Gudang.

Disetiap pemberhentian, rombongan Bupati Agam disambut dengan senyuman dan sorak-sorai masyarakat. Dari riuh dan semangat masyarakat tersebut membuktikan bahwa Piala Adipura merupakan milik masyarakat Kabupaten Agam.(MC Agam/Andri/Tori)