DPRD Pekanbaru Dorong Pemko Suplai Bahan Pokok ke Luar Provinsi saat Krisis Pangan

:


Oleh MC KOTA PEKANBARU, Selasa, 27 Februari 2024 | 15:26 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Pekanbaru, InfoPublik- DPRD Kota Pekanbaru mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk mengatasi krisis pangan, seperti kenaikan harga sembako ke luar provinsi, mulai dari Sumatra Barat, Sumatra Utara hingga Pulau Jawa. Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri, Senin (26/2/2024). 
 
Menurutnya, sejumlah bahan pokok dari Sumatra Barat, saat ini mengalami penurunan pasokan. Faktor yang diduga menjadi penyebab meliputi kondisi alam yang tidak mendukung, seperti longsor, erupsi Gunung Marapi, dan perubahan cuaca ekstrem. Hal ini telah menyebabkan gagal panen dan menurunnya pasokan barang ke Kota Pekanbaru.
 
"Pekanbaru ini kan di-supply dari beberapa provinsi, mulai dari Sumatra Utara, Sumatra Barat, Jambi, dan kita juga mendapatkan suplai dari Pulau Jawa sendiri," ujarnya.
 
Menurutnya, kebutuhan pangan di Kota Pekanbaru juga akan semakin meningkat menjelang bulan Ramadhan. Dia berharap Pemerintah Kota Pekanbaru dapat mengawasi dengan cermat pasokan barang dan memastikan ketersediaan mencukupi.
 
"Maka dari itu, pemerintah juga harus berkoordinasi dengan daerah-daerah penghasil sembako yang dibutuhkan.  Bahkan pulau Jawa pun bisa saja, jika permintaannya memang sangat tinggi, atau kurang, tentu daerah-daerah lain juga bisa kita coba," pungkasnya. (Kominfo10Pku/RD5/toeb) 
 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PEKANBARU
  • Jumat, 15 November 2024 | 14:37 WIB
Prestasi Membanggakan: Atlet Pekanbaru Siap Berlaga di Kancah Internasional
  • Oleh MC KOTA PEKANBARU
  • Rabu, 13 November 2024 | 16:07 WIB
Pemkot Pekanbaru Raih Penghargaan "Informatif" dalam Ajang KI Riau Award 2024
  • Oleh MC KOTA PEKANBARU
  • Rabu, 13 November 2024 | 15:58 WIB
FKUB Imbau Masyarakat Pekanbaru Hormati Perbedaan Pilihan di Pilkada 2024
  • Oleh MC KOTA PEKANBARU
  • Rabu, 13 November 2024 | 14:59 WIB
Pemkot Pekanbaru Pastikan ASN Netral di Pilkada, Sanksi Siap Menanti Pelanggar