Wako Padang Minta BKMT Menjadi Ujung Tombak Kegiatan Sosial Kemanusiaan

Padang, InfoPublik - Walikota Padang Hendri Septa berharap Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) menjadi ujung tombak kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan, termasuk dalam pencegahan dan mengatasi kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Hal tersebut disampaikan Walikota Padang dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB )Kota Padang Eri Sendjaya, pada kegiatan Sosialisasi ke Masyarakat tentang Penyediaan Layanan Pengaduan Masyarakat bagi Perempuan Korban Kekerasan Tahun 2024, Rabu (21/02/2024).

Wako mengatakan, melalui sosialisasi yang diadakan hari ini akan lebih terjalin komunikasi dan koordinasi dalam upaya pencegahan dan penanganan perempuan korban kekerasan di Kota Padang, serta dapat meminimalisir tindak kekerasan terhadap perempuan di kota Padang.

"Pemko Padang berkomitmen akan terus mendorong dan meningkatkan upaya-upaya pencegahan dan penanganan tindak kekerasan terhadap perempuan di kota Padang," kata Wako seperti yang dibacakan Kadis.

Wako menekankan, sebagai salah satu kelompok rentan, perempuan cenderung mudah mengalami kekerasan karena memiliki ketergantungan terhadap kelompok lain yaitu laki-laki.

Maka dari itu upaya pencegahan terus dilakukan. Sosialisasi secara masif akan terus dilakukan untuk memberikan pemahaman tentang pencegahan dan , penanganan kekerasan terhadap perempuan secara komprehensif dan terpadu, juga dengan melakukan penguatan monitoring dan pelaporan.

Sosialisasi di tengah masyarakat akan terus digiatkan,, ataupun dengan mengundang berbagai unsur masyarakat untuk dapat meneruskan informasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan ke seluruh lapisan masyarakat.

"Saya berharap para peserta dapat membagikan ilmunya kepada masyarakat luas, sehingga dapat mengurangi / menghindarkan segala bentuk gangguan / ancaman kekerasan yang menimpa perempuan," imbuhnya.

Selain itu juga mendorong partisipasi masyarakat dalam upaya perlindungan terhadap perempuan korban kekerasan, sehingga perempuan yang korban kekerasan mendapatkan perlindungan dan dapat menyuarakan apa yang mereka alami baik kekerasan psikis, fisik maupun seksual serta dapat menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan di kota Padang.

Wako juga meminta BKMT dapat menjadi wadah untuk saling mendukung dan menciptakan lingkungan yang damai.

Menurut Wako BKMT diarahkan sebagai bentuk upaya dakwah yang terfokus pada pemberdayaan kaum perempuan, juga dalam hal perlindungan terhadap perempuan dari segala bentuk kekerasan.

"Kami harapkan BKMT juga dapat membantu dalam mencegah, menjangkau, dan mengidentifikasi kasus kekerasan yang terjadi perempuan terutama di lingkungan tempat tinggal masing masing," ucapnya.

Turut hadir pada kegiatan ini, Kepala Bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Perlindungan Khusus Anak DP3AP2KB Kota Padang Suryani. (MC Padang/RA).