- Oleh MC KOTA TIDORE
- Kamis, 21 November 2024 | 23:31 WIB
: Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali, Tampak saat menanam, cabai di halaman kantor Pemerintahan Terpadu Morotai, Senin (12/2/2024)
Oleh MC KOTA TIDORE, Selasa, 13 Februari 2024 | 08:26 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 85
Morotai, InfoPublik - Pemkab Pulau Morotai melakukan gerakan menanam aneka cabai dalam rangka pengendalian inflasi Daerah.
Gerakan menanam itu, berlokasi di halaman, Kantor Pemerintah Terpadu Morotai, dipimpin langsung oleh Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali dan Sekretaris Daerah Suriani Antarani didampingi Plt Kepala Dinas Pertanian Morotai, M Agung Pono, Serta seluruh, Pimpinan OPD di lingkup Pemda Morotai, Senin (12/2/2024).
Pj Bupati Ali mengatakan gerakan menanam ini bertujuan menjaga stabilitas harga dengan inflasi.
Gerakan ini bukan hanya Pemda tapi juga dilaksanakan di semua desa di Morotai.
"Mudahan-mudahan gerakan ini bisa terus berlanjut," harap Umar.
Dia mengatakan, gerakan ini tidak hanya difokuskan untuk tanaman hortikultura, tapi juga tanaman seperti pisang, singkong, dan padi ladang.
Dan dipastikan Umar, gerakan menanam ini tidak akan sampai membanjiri pasar, sehingga harga tetap terjaga.
"Tidak akan terjadi penumpukan sebab ditanam secara berjenjang. Karena kita sudah jaga atur jarak tanam dan sebagainya. Jadi tidak akan menumpuk," katanya
Ia berharap, dengan gerakan menanam yang dilakukan di semua desa di Morotai, dapat menekan inflasi, dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat hingga memasuki bulan Ramadhan mendatang.
"Jadi selain ini, ada sektor persawahan di dua titik yaitu di Desa Aha sama Desa Cucumare. Ada juga padi ladang di beberapa tempat di Sabatai Tua, Joubela, Totodoku, juga ada. Sayur mayur juga ada, bukan cuman Tomat dan Rica saja. Jadi lebaran puasa dan lebaran haji, stok kita mudahan-mudahan cukup," harap Umar.
Terpisah, Plt Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pulau Morotai, M Agung Pono, mengungkapkan ada 30 ribu pohon yang sudah di taman, yang dipersiapkan menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri.
"Target kita Cabai Keriting 2,1 Ton, Cabe rawit sekitar 700 kilo, dan Tomat 3,5 Ton. Ini tersebar di enam kecamatan di Morotai. Tapi, prioritas paling banyak itu di Morotai Selatan, itu paling banyak. Jadi penamaan itu, kita siapkan bibit untuk diberikan ke Petani,"singkatnya mengakhiri. MC Tidore/Fizri Nurdin