Kota Tidore Menjadi Daerah Pengendalian IPH Terbaik

:


Oleh MC KOTA TIDORE, Senin, 22 Januari 2024 | 15:09 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 71


Tidore, InfoPublik - Pemerintah Kota Tidore terus berupaya agar inflasi di Kota Tidore menjadi daerah pengendalian IPH (Indeks Perkembangan Harga) terbaik.

Hal tersebut disampaikan Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Tidore Kepulauan Taher Husain, usai mengikuti Rapat Koordinasi Mingguan Inflasi Daerah Tahun 2024 secara virtual di ruang rapat Wali Kota, Senin (22/1/2024).

Rakor mingguan Inflasi Daerah tersebut dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri RI Muhammad Tito Karnavian dan diikuti oleh seluruh kepala Daerah maupun Tim pengendalian Inflasi Daerah se-Indonesia.

“Untuk Rakor pengendalian inflasi minggu III Bulan Januari 2024 berdasarkan data dari APIP (Aparat Pengawasan Internal Pemerintah) kondisi inflasi Kota Tidore sangat positif, oleh karena itu diupayakan melakukan konsultasi di beberapa komoditas agar harganya bisa terkendali sehingga kita bisa menjadi daerah pengendalian IPH terbaik,” kata Taher Husain.

Sementara Menteri Dalam Negeri RI Muhammad Tito Karnavian mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menurunkan angka inflasi di Indonesia.

“Mengenai perkembangan inflasi di Indonesia yang kini telah mengalami penurunan dan berhasil berada di angka 2,61 persen per Desember 2023 dibandingkan dengan November 2023 di angka 2,86 persen, pada Desember 2023 angka inflasi Indonesia telah mengalami penurunan sebesar 0,41 persen,“ jelas Tito Karnavian.

Tito juga berpesan agar daerah tidak lengah dan terus melakukan langkah-langkah pencegahan agar tidak terjadi kenaikan inflasi lebih tinggi lagi.

Adapun beberapa Langkah-langkah yang dapat diambil pemerintah daerah, di antaranya memberikan bantuan sosial, gerakan pasar murah kepada masyarakat yang tidak mampu serta beberapa cara lainnya yang mampu menstabilkan kembali harga barang.

“Sebagai gambaran bahwa inflasi tahun per tahun 2,61 persen secara nasional itu tidak menggambarkan angka yang sama di semua daerah. Angka di atas 2,61 persen ini tolong segera melakukan langkah-langkah intervensi, mencari tahu penyebab kenaikan,“ kata Tito. MC Tidore

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 21 November 2024 | 17:44 WIB
Tidore Kepulauan Tingkatkan Pelayanan Kependudukan Lewat Audit TIK Dukcapil