Dishub Berikan Sosialisasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Kereta Api

Probolinggo, InfoPublik - Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya menjaga keselamatan di perlintasan sebidang, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo memberikan sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang kereta api, Senin (11/12/2023).

Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Lemahkembar Kecamatan Sumberasih dan Kantor Kecamatan Tegalsiwalan. Masing-masing lokasi diikuti oleh 40 orang peserta terdiri dari Forkopimka, para kepala desa lokasi yang dilintasi kereta api dan stakeholder kewilayahan lainnya.

Kepala Dishub Kabupaten Probolinggo Edy Suryanto mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk membangun sinergi pengamanan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), utamanya diperlintasan sebidang kereta api tanpa palang pintu. Dengan ikhtiar zero accident.

“Harapannya dengan kegiatan ini ada sinergi dalam penyediaan kelengkapan keselamatan perjalanan kereta api baik SDM maupun sarana prasarananya dengan output lalu lintas transportasi berkeselamatan,” harapnya.

Edy menghimbau kepada warga masyarakat dan pengguna jalur transportasi, diharapkan mematuhi rambu-rambu dan ketentuan berlalu lintas. Untuk warga yang akan menyeberang perlintasan sebidang kereta api agar memperhatikan slogan BERTEMAN. Artinya berhenti, tengok kanan kiri, aman, jalan,” terangnya.

Menurut Edy, perlintasan sebidang kereta api di wilayah Kabupaten Probolinggo berjumlah 40 JPL (jalur perlintasan langsung) terdiri dari Kecamatan Tongas sebanyak 8 titik lokasi, Kecamatan Sumberasih sebanyak 8 titik lokasi, Kecamatan Leces sebanyak 23 titik lokasi dan Kecamatan Tegalsiwalan sebanyak 1 titik lokasi.

“Sudah terbangun palang pintu dan pos jaga pada JPL 15 Desa Kerpangan Kecamatan Leces dan mulai operasional terhitung tanggal 1 Januari 2023 yang dijaga oleh staf pada Dishub Kabupaten Probolinggo,” katanya.

Edy menerangkan pada tahun 2023 direncanakan akan dibangun kembali melalui APBD Kabupaten Probolinggo pada 5 titik lokasi JPL dan akan dibangun oleh Dishub Provinsi Jawa Timur pada 2 titik lokasi JPL.

“Selanjutnya akan dibangun pada tahun 2024 oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya pada 3 titik lokasi JPL. Sehingga jumlah perlintasan sebidang kereta api di wilayah Kabupaten Probolinggo yang belum masuk agenda pembangunan adalah 29 titik lokasi JPL,” tambahnya. (MC Kab Probolinggo/wan/son/eyv)