Bawaslu Garut Ajak Peran Aktif Masyarakat dalam Pemilu 2024

Garut, InfoPublik - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Garut menyasar masyarakat melalui media radio. Kali ini hadir dalam program talkshow Forum Komunikasi dan Solusi (FOKUS) Radio Intan Streaming, berlokasi di studio radio penyiaran yang asa di bawah Diskominfo Kabupaten Garut, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (11/12/2023).

Dalam talkshow edisi ke-31 itu, dihadirkan 2 narasumber dari Bawaslu Kabupaten Garut yaitu Ketua Bawaslu Kabupaten Garut, Ahmad Nurul Syahid dan Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kabupaten Garut, Lamlam Masropah, serta dipandu secara langsung oleh host Radio Intan Streaming, Beni Wahyudi, membahas tema Pengawasan Tahapan Kampanye Pemilu 2024.

Ketua Bawaslu Kabupaten Garut, Ahmad Nurul Syahid menjelaskan tentang apa yang yang harus dan tidak boleh dilakukan oleh peserta Pemilu dan oleh masyarakat dalam masa kampanye. "Ini pun harus diperjelas kepada masyarakat, supaya terhindar dari yang namanya pelanggaran Pemilu, yang akhirnya nanti Pemilu ini akan berintegritas dan bermartabat," ujarnya. 

Ahmad mengungkapkan Bawaslu Kabupaten Garut setiap hari terus melakukan pengawasan tahapan kampanye ini, meskipun diakuinya dihadapkan dengan tantangan kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki oleh Bawaslu Kabupaten Garut.

"Solusinya kami mengadakan sosialisasi ke semua masyarakat, semua wilayah, semua kecamatan di Kabupaten Garut, kami mengajak tokoh-tokoh masyarakat, bahkan kepala desa untuk ikut terlibat dalam hal mengawasi untuk membantu ketika tidak mau melaporkan, minimal memberikan informasi saja bahwa ada kampanye ada dugaan pelanggaran itu aja sih," ucapnya.

Disebutkan, dengan tagline "Bersama Rakyat Awasi Pemilu, bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu", pihaknya mengajak seluruh masyarakat agar aktif dalam pengawasan dalam setiap tahapan pemilu ini. "Karena sesuai tagline kami itu bagaimana bisa melibatkan masyarakat supaya aktif dalam pengawasan," pungkasnya.