: Direktur BPOLBF Shana Fatina, saat memberikan sambutan dalam sebuah kegiatan di Labuan Bajo.Foto BPOLBF
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Senin, 11 Desember 2023 | 10:20 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 73
Labuan Bajo, Info Publik - Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menyatakan, saat ini ada banyak investor yang merasa tertarik untuk menanamkan investasinya di kawasan Para Puar yang kini di kelola oleh BPOLBF.
Bahkan bukan saja hanya investor asing, Namun tak ketinggalan ternyata investor lokal juga turut tertarik untuk mengambil bagian untuk bergabung dalam membangun kawasan Para Puar.
"Pembangunan kawasan Para Puar saat ini sedang melakukan lelang mitra untuk pengelolaan taman Para Puar seluas 1500 meter persegi, yang berada di wilayah bagian atas" ujar Shana kepada wartawan di Labuan Bajo, Minggu (10/12/2023).
Shana mengungkapkan, tahun depan BPOLBF akan melelangkan semua lot-lot di kawasan Para Puar, dua lot hotel, dan tiga lot komersial yakni Culture Space, Comersial Center dan bangunan Iconik yang akan langsung di bangun.
Shana menyebutkan, untuk membangun kawasan Para Puar, untuk zona I dianggarkan Rp1,2 triliun. Namun untuk infrastruktur diharapkan sekaligus dibangun di empat zona. Sehingga total untuk membangun di kawasan Para Puar sebesar Rp2,8 triliun.
Untuk mewujudkan itu, lanjut Shana, BPOLBF telah banyak melakukan berbagai upaya dengan melakukan Latter Of Intent (LOI), Memorandum Of Understanding (MOU) dengan berbagai piha, guna berinvestasi mulai dari akomodasi perhotelan, jasa usaha boga, infrastruktur dasar, listrik dan air dan lainya.
Karena ini perlu semuanya kita melakukan pelelangan tahun ini dan awal tahun depan.
"Dan investor yang berminat baik investor asing dan ada investor lokal. Sebenarnya kita tidak melihat investor asing dan lokal, yang kita melihat model yang paling cocok dengan kawasan Para Puar, maka kita membuka selalu pengumuman lelang ke pada mitra ini.atau kepada khalayak umum sehingga bisa mengikutinya pelelangan tersebut," ujarnya.
Target 2024 minimal satu hotel bisa dibangun. Kedua, pembangunan Comersial center dan Culture space yang pihaknya percaya akan menjadi magnet kawasan Para Puar. Dan Picnic Over The Hill akan menjadi event bulanan sehingga event yang langsung di kelola oleh BPOLBF.
Untuk diketahui kawasan Para Puar berada di bawah pengelolaan BPOLBF berada di hutan produksi hutan Ngorang Bowosie yang berada di antara desa Golo Bilas dan desa Gorontalo serta Kelurahan Wae Kelambu, Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. (Frumen, Tim IKP MC. Manggarai Barat)