Pj Wali Kota Langsa melalui Asisten III Buka Kegiatan Program Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja

: Asisten III Pemko Langsa Junaidi SKM., M.Kes membuka kegiatan program penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja guna memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat dalam wilayah Pemerintah Kota Langsa


Oleh MC KOTA LANGSA, Senin, 20 November 2023 | 19:51 WIB - Redaktur: Kusnadi - 114


Langsa, InfoPublik - Pj Wali Kota Langsa Syaridin, melalui Asisten III Junaidi, membuka kegiatan program penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja guna memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat dalam wilayah Pemerintah Kota Langsa, di Aula Setda Kota Langsa, Senin (20/11/23).

Junaidi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan tersebut guna memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat dalam wilayah Pemerintah Kota Langsa.

Dikatakan, masalah ketenagakerjaan merupakan masalah yang terus-menerus menjadi masalah penting yang disebabkan oleh ketidakmampuan ekonomi untuk menyerap pertambahan tenaga kerja yang cukup tinggi setiap tahunnya.

"Tingginya Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) di tahun 2022 63,90 %, tahun 2021 cenderung naik bila dibandingkan tahun 2020. Tahun 2021 berada di tingkat 7,21 %. Angka ini terlihat jelas masih terjadi perlambatan dalam penanggulangan pengangguran yang disebabkan karena adanya ketimpangan supply and demand dalam ketenagakerjaan," katanya.

Lanjut, hal ini disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah kemampuan yang dimiliki terkadang tidak dapat memenuhi skill standard yang ditetapkan oleh dunia kerja yang membutuhkan peluang kerja di luar negeri juga butuh proses dan prosedur.

"Kita hadir di sini bukan hanya sebagai pemimpin dan warga kota, tetapi sebagai satu komunitas yang bersatu untuk memajukan Kota Langsa. Program ini adalah bukti nyata komitmen kita untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang peluang tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja melalui berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait ketenagakerjaan dan lintas sektor," katanya.

"Melalui upaya kolaboratif, kita berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan memberikan peluang kepada setiap warga Langsa. Seiring dengan perkembangan zaman, kita harus adaptif terhadap perubahan, termasuk dalam dunia tenaga kerja," ujarnya.

Dengan adanya program ini, sambungnya, tidak hanya memberikan pekerjaan kepada mereka yang membutuhkan tetapi juga membuka pintu bagi inovasi, kreativitas, dan peningkatan kapabilitas sumber daya manusia. Sehingga dibutuhkan dukungan setiap langkah yang diambil untuk memperluas kesempatan kerja dan meningkatkan kualitas hidup warga kota Langsa.

'Mari kita satukan tekad, berkolaborasi, dan bekerja bersama-sama. Dengan semangat gotong royong, kita dapat mencapai tujuan mulai ini. Terima kasih, selamat mengikuti kegiatan ini, dan mari kita bangun Kota Langsa yang lebih maju dan sejahtera," sebutnya.

Kegiatan ini dihadiri unsur Forkopimda, Para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Para Pimpinan BUMN dalam wilayah kota Langsa, Kepala SMA Negeri dalam wilayah Pemerintah Kota Langsa, Para Koordinator Pendamping Desa wilayah Kota Langsa dan para tamu undangan. (MC Kota Langsa)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 24 Desember 2024 | 10:09 WIB
Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan 2025 dengan Sinergi dan Kompetensi
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 22:44 WIB
Menaker Resmi Buka Kick Off Kolaborasi Pendampingan dan Pemberdayaan TKM 2024
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 26 November 2024 | 09:14 WIB
Kemnaker Targetkan 16.230 Orang Ahli K3 Berkinerja Tinggi
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 22 November 2024 | 19:45 WIB
Wamenaker Ajak Karyawan Indofarma Perjuangkan Hak Tanpa Merusak
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 21 November 2024 | 21:17 WIB
Kemnaker Minta Kepala Daerah Tunggu Instruksi Penetapan Upah Minimum 2025
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 20 November 2024 | 12:40 WIB
Wamenaker Apresiasi Peran Strategis APJATI Melindungi Pekerja Migran Indonesia