Pj Wali Kota Langsa Membuka Sosialisasi Kekerasan Terhadap Anak Melalui Peran PATBM dan Forum Anak Menuju Kota Layak Anak 2024

Langsa, InfoPublik - Pj Wali Kota Langsa Syaridin membuka Sosialiasi Kekerasan Terhadap Anak Melalui Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) dan Forum Anak Menunju Kota Layak Anak 2024, di Aula Sekda kota, Rabu (15/11/2023).

Kegiatan sosialisasi tersebut  dihadiri oleh Kepala DP3A Dalduk KB, Kepala OPD terkait, Para Camat Se-Kota Langsa, Sekretaris Gampong Sekota Langsa, Aparatur Gampong, dan dan tamu undangan lainnya. Sementara sebagai Pemateri Irma Desiana, SSTP, Kepala Bidang Pemerintahan Mukim dan Gampong DPMG, Cut Chairunnisa, SH Kepala Bidang Perlindungan Hak Perempuan, Perlindungam Khusus Anak dan Penuhan Hak Anak DP3A DALDUK KB, dan Iswantara Adi Nugraha, Pembina Forum Anak Gampung Gedubang Jawa.

Pj Wali Kota Langsa Syaridin dalam  sambutannya menyatakan, kegiatan sosialisasi tersebut dimaksudkan untuk memberikan perlindungan dan pencegahan kepada anak dari korban kekerasan, melalui peran perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat (PATBM) yang ada di gampong.

Disampaikan, PATBM merupakan inisiatif masyarakat dan sebagai ujung tombak untuk melakukan upaya pencegahan dengan membangun kesadaran masyarakat agar terjadi perubahan pemahaman, sikap dan perilaku yang memberikan perlindungan kepada anak.

"Selain PATBM, keberadaan forum anak juga mempunyai peran yang sangat penting dalam pencegahan kekerasan terhadap anak. Salah satunya adalah peran forum anak sebagai pelopor dan pelapor," katanya.

Menurutnya, dalam upaya pemenuhan hak anak serta upaya pencegahan kekerasan terhadap anak, setiap gampong harus memiliki profil anak gampong. Dalam profil tersebut, anak tersebut terdapat gambaran sejauh mana gampong mempunyai peran dalam pemenuhan hak anak.

"Semoga kegiatan sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak melalui peran PATBM dan forum anak menuju Kota Langsa menjadi kota layak anak dapat terwujud dan dapat memberi pemahaman kepada perserta sehingga dapat mengurangi segala bentuk kekerasan yang menimpa anak," tutup Syaridin.

Kepala DP3A Dalduk KB dalam laporannya menyampaikan bahwa Langsa sudah terbentuk Forum Anak Kota Langsa, dan dengan adanya sosialisasi ini, peran aktif PATBM dan dukungan masyarakat Kota Langsa dapat meminimalisir tindak  dan pencegahan kekerasan terhadap anak. "Semoga harapan kita semua, Langsa Tahun 2024 masuk dalam kategori Kota Layak Anak," ucapnya. (*)