Tekan Risiko Stunting, DINAS P2KBP3A Salurkan Bantuan BKB Kit Stunting

:


Oleh Kabupaten Banggai, Minggu, 3 September 2023 | 22:19 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 49


Banggai, InfoPublik – Upaya menekan risiko stunting terus dilakukan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Banggai. Penyuluhan dan edukasi kepada orang tua dilakukan dengan menggandeng Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Banggai.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Nurdjalal mengatakan, untuk menekan risiko stunting, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) telah mengampanyekan pentingnya pemberian protein hewani kepada anak utamanya anak usia di bawah 2 tahun. Selain ikan, kata Nurdjalal, orang tua juga dapat memberikan asupan protein berupa telur ayam kepada anak.

“Disarankan mengonsumsi telur ayam setiap hari minimal 1 butir, dengan tetap berkonsultasi dengan dokter yang ada di posyandu,” ujar Nurdjalal saat menyerahkan bantuan BKB Kit Stunting kepada kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) Mawar Desa Bubung, di Posyandu Desa Bubung, Kecamatan Luwuk Selatan, Jumat (1/9/2023).

Selain di Desa Bubung, bantuan serupa juga diberikan kepada kelompok BKB Nanda, Kelurahan Maahas.

Nurdjalal melaporkan bahwa masih terdapat 18 anak berisiko stunting di Desa Bubung. Untuk itu, ia berharap TP PKK yang ada di desa/kelurahan berperan aktif memantau perkembangan anak dan ibu hamil, terutama dalam pemberian asupan gizi di keluarga.

Ketua TP PKK Banggai Syamsuarni Amirudin pada kesempatan itu mendorong para ibu agar rutin membawa anak ke posyandu. Dengan begitu, tumbuh kembang anak dapat terus terpantau. Begitu pula dengan ibu hamil.

“Kegiatan yang dilaksanakan di posyandu ini dalam rangka untuk memonitoring perkembangan anak. Jangan sampai ada yang terdeteksi berisiko stunting,” ujar Syamsuarni.

Syamsuarni juga mengingatkan agar bantuan yang diberikan oleh pemerintah dapat dimanfaatkan secara tepat, bukan dialihkan pada hal-hal yang tidak sesuai peruntukannya.

Adapun bantuan BKB kit stunting yang diserahkan yakni berupa alat bantu tumbuh kembang anak seperti kalender pengasuhan 1.000 HPK, alat permainan edukatif, dan media penyuluhan bagi orang tua.


Tim Liputan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 21 September 2024 | 16:18 WIB
TPPS Maluku Tenggara Gelar Rapat Koordinasi Penurunan Stunting
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 21 September 2024 | 13:09 WIB
Penurunan Jumlah Balita Stunting di Maluku Tenggara Belum Optimal
  • Oleh MC KAB PULANG PISAU
  • Kamis, 19 September 2024 | 10:29 WIB
Penyelenggaraan Talkshow Pulang Pisau Basewut Menuju Bebas Stunting
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Kamis, 19 September 2024 | 15:04 WIB
Rembuk Stunting, Strategi Konvergensi Pencegahan Stunting di Singkawang
  • Oleh MC KAB SELUMA
  • Rabu, 18 September 2024 | 14:58 WIB
Rakor Advokasi Pokja Operasional dalam Pengelolaan Posyanu Prima
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Selasa, 17 September 2024 | 15:27 WIB
PKK Kota Padang Tingkatkan Kualitas Pengurus Melalui Bimtek Gerakan PKK