:
Oleh MC KAB TEMANGGUNG, Rabu, 16 Agustus 2023 | 09:32 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 40
Temanggung, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Temanggung melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) memfasilitasi pelatihan berbasis kompetensi bagi sejumlah 288 pemuda-pemudi dari keluarga petani atau pedagang tembakau di Kabupaten Temanggung.
Acara seremonial pembukaan pelatihan tersebut diselenggarakan pada Selasa (15/8/2023) di Halaman Kantor Dinperinaker Kabupaten Temanggung.
Pelatihan yang terselenggara dalam dua gelombang ini seluruhnya dibiayai menggunakan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2023.
Kepala Dinperinaker Temanggung, Agus Sarwono menjelaskan pelatihan berbasis kompetensi yang dilaksanakan mulai bulan Agustus hingga Oktober 2023 ini dalam rangka memberikan perluasan kesempatan kerja, utamanya kepada anak-anak dari keluarga petani atau pedagang tembakau yang saat ini masih belum bekerja.
Pada 2023 ini, Dinperinaker mendapatkan alokasi kegiatan dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau yang digunakan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kami mengadakan pelatihan yang sasarannya adalah dari keluarga petani dan pedagang tembakau yang ada di Temanggung.
"Pada bulan Juli lalu, kami telah mengadakan seleksi kepada para peserta ini, ternyata peminatnya luar biasa. Tahun ini ada sejumlah 288 peserta pelatihan yang terbagi dalam dua gelombang dengan sembilan pilihan jurusan, tapi peminatnya ada 546. Berarti kalau dilihat dari minat, sangat luar biasa. Kami berharap, kalau meraka sudah kita bekali dengan suatu pelatihan sesuai dengan bakat dan minat mereka, harapan kami mereka bisa menciptakan lapangan kerja sendiri," jelasnya.
Agus Sarwono juga menjelaskan persyaratan utama bagi peserta pelatihan yang akan mendaftar adalah pendidikan minimal SMP, usia minimal 17 tahun, belum bekerja, dan lolos seleksi, karena banyaknya peminat pelatihan.
Asisten II Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ripto Susilo, memberikan motivasi dan arahan kepada seluruh peserta untuk memanfaatkan pelatihan dengan baik untuk bisa terus maju ke depan. Ripto Susilo juga mendorong peserta agar bisa menjadi pekerja yang kompeten dan pengusaha yang terus berkembang membuka lapangan kerja baru.
"Saya berharap, adek-adek peserta pelatihan ini tidak hanya mengisi waktu luang yang ada di rumah. Oleh karena itu, pelatihan ini manfaatkan dengan baik. Kedepan, jadilah kalian pekerja-pekerja yang kompeten, jadilah kalian pengusaha yang berkembang, sehingga bisa membuka lapangan kerja. Pemerintah hadir secara khusus pada hari ini dibiayai dengan DBHCHT, maka alokasinya kepada keluarga petani atau pedagang tembakau. Pesan saya, jangan pernah berhenti, walaupun merangkak atau berjalan pelan, tetaplah berjalan,"imbuhnya.
Jenis pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinperinaker melalui Balai Latihan Kerja (BLK) adalah kelas menjahit, pengolahan hasil pertanian, pembuatan roti dan kue, operator komputer, desain grafis, otomotif, perhotelan, tour guide, konten creator, tata kecantikan kulit dan rambut, finishing meubel, digital marketing, mekanik mobil, las welder, barista, audio video, serta barbershop.
Turut hadir dalam acara pembukaan pelatihan berbasis komputer, Kepala BNNK Temanggung, AKBP Triatmo, Staf Ahli Bupati III, Heri Kardono, Kabag Perekonomian Setda, Fita Parma Dewi, dan perwakilan dari Kodim 0706 Temanggung. (MC.TMG/nin;tur;ekp/eyv)