:
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Selasa, 18 Juli 2023 | 18:09 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 148
Manggarai Barat, InfoPublik - Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) menyusun master plan pertanian tahun 2023-2024.
Penyusunan master plan dilakukan bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Undana Kupang.
Tahap awal penyusunan master plan dilakukan dengan menggelar Focus Group Discussion (FGD) di Aula Setda Manggarai Barat, Senin (17/7/2023).
Kepala Bidang Ekonomi Pembangun pada Badan Riset dan Inovasi Daerah Benediktus Tartodalam laporan kegiatan menjelaskan FGD merupakan tahap awal dalam penyusunan master plan.
“Tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan masukan serta saran teknis dari berbagai pihak untuk kemudian dirumuskan secara lebih spesifik,” jelasnya.
Lanjut Beneditus, BRIDA tidak bekerja sendiri. Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, menggandeng tim peneliti dari Universitas Nusa Cendana, Kupang, yakni Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM).
Ketua LPPM Undana Kupang Damianus Adar pada FGD menyampaikan terima kasih karena telah memberi kepercayaan Undana Kupang untuk mengkaji.
Potensi pertanian di Manggarai Barat, kata Damianus, sangat besar secara ruang dan kesesuaian komoditas. Ada banyak hal yang terpendam dan belum digali.
“Dengan penyusunan Master Plan Pertanian ini, tahap demi tahap akan diselesaikan untuk pengembangan dan kemajuan bidang pertanian di Manggarai Barat,” kata Damianus.
Ia melanjutkan, kajian dalam penyusunan Master Plan Pertanian ini dapat menyumbang kontribusi terhadap Pertanian Manggarai Barat untuk 15 atau 20 tahun kedepan.
“Bahwa di tahun 2038 2043 pertanian kita sudah bisa mandiri, pertumbuhan ekonomi meningkat, pembukaan lapangan kerja dan pertanian akan meningkatkan daya saing di daerah ini,” katanya.
Pihaknya berharap, mudah-mudahan akan berdampak positif terutama bagi masyarakat petani yang mayoritas berada di Manggarai Barat.
“Banyak hal yang kita lihat kedepannya, potensi-potensi yang ada bisa kita bangun bersama dengan sentuhan-sentuhan tehnologi dan inovasi di bidang pertanian,” ujar Damianus.
Hadir sebagai peserta FGD adalah pimpinan OPD lingup Pemkab Manggarai Barat, para camat, peneliti dan penyusun dokumen Master Plan Undana Kupang, pimpinan instansi vertikal, tim pelaksana kegiatan.
(MC Manggarai Barat – Yanti/Tim IKP Kominfo Mabar)