Gubernur Al Haris: Jambi Tempat Bersejarah bagi Umat Budha

:


Oleh MC PROV JAMBI, Senin, 12 Juni 2023 | 05:26 WIB - Redaktur: Kusnadi - 55


Jambi, InfoPublik - Gubernur Jambi Al Haris, mengatakan bahwa  Provinsi Jambi merupakan tempat bersejarah bagi umat Budha. Hal ini disampaikan Gubernur pada Waisak Bersama Umat Budha Jambi 2567 BE/2023 M, di Kompleks Candi Muara Jambi (Arena Candi Kedaton), Minggu (11/06/2023).

"Di Candi ini ada Jam Matahari, di mana pada abad ke-7 sudah ada. Ini sejarah bagi kita bahwa bagaimana umat Budha memulai suatu keyakinan dari waktu yang sudah ada ini. Dan hari ini kita buktikan bahwa Jam Matahari tidak ada di dunia dan hanya ada di Provinsi Jambi ini. Walaupun Umat Budha hanya sedikit jumlahnya tetapi kita punya sejarah yang tidak ada di mana pun kecuali di Provinsi Jambi ini. Jadi kita mesti bahagia dan berbangga jadi umat Budha yang tinggal dan besar di Provinsi Jambi tercinta ini," ujar Al Haris.

"Kita semua berharap Hari Suci Waisak ini dapat membawa ketenteraman, kebahagiaan dan kedamaian, tidak hanya bagi umat Budha, namun juga bagi umat manusia secara keseluruhan," lanjutnya.

Gubernur Al Haris mengatakan, Sidharta Budha Gautama telah mengajarkan dharma yang berisi nilai-nilai universal, falsafah kehidupan yang mendalam, serta pencerahan tentang hakikat dan makna kehidupan umat Budha yang sejati. Budha Gautama juga telah menunjukkan keteladanan kepada umat manusia dalam menyempurnakan kebajikan. Diawali dengan sikap dan tekad kuat Pangeran Sidharta, dengan meninggalkan kepentingan pribadi untuk mencari jalan kebebasan dari penderitaan sehingga tercapai kebudhaan. Dengan memegang teguh dharma itu, umat Budha akan dapat memahami makna hidup yang sesungguhnya.

Kemudian Gubernur Al Haris menuturkan, kehidupan Budha Gautama tersebut meneladankan kepada kita bahwa semua perilaku baik demi kepentingan banyak orang yang dilakukan dengan ketulusan hati dan kesungguhan akan memberikan manfaat kepada kemanusiaan untuk masa yang sangat panjang. Budha juga memberikan pencerahan tentang kehidupan yang menyejukkan, yang mengajak semua orang untuk berbuat kebajikan dan senantiasa peduli kepada penderitaan sesama umat manusia.

"Terima kasih dan apresiasi saya sampaikan kepada umat Budha Provinsi Jambi, yang telah turut serta mengawal moderasi keberagaman di Provinsi Jambi, sehingga negeri Jambi yang damai, aman dan nyaman sebagai fondasi penting kesuksesan pelaksanaan program pembangunan dapat kita wujudkan bersama," tuturnya.

Lebih lanjut Gubernur Al Haris menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah membantu proses pembebasan lahan dan pemugaran Komplek Candi Muaro Jambi

"Kami sampaikan kepada bapak Presiden Joko Widodo kemarin telah dibayarkan uang ganti rugi lahan candi pada tahun ini berkisar 800 Milyar Rupiah. Terimakasih bapak Presiden yang telah memperhatikan Candi Muaro Jambi, mudah-mudahan Candi Muaro Jambi ini akan hidup lagi perguruan tinggi nya seperti apa yang diinginkan Presiden Joko Widodo," harap Gubernur Al Haris.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Juliyanti melaporkan bahwa pelaksanaan Hari Raya Waisak di Komplek Candi Kedaton dihadiri seluruh umat Budha lebih kurang 2500 undangan yang terdiri dari beberapa Vihara di Kota Jambi, Bungo dan Kuala Tungkal.(Wally Arizona/Foto: Novriansyah/Video : Said Usman)