Wilayah Barat Selatan Aceh Butuh Sentuhan Tangan Terampil

:


Oleh MC PROV ACEH, Senin, 5 Juni 2023 | 16:51 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 230


Meulaboh, InfoPublik - Potensi sumberdaya alam pantai barat selatan Aceh beragam, tenaga ahli Komisi VI DPR-RI Mustafa Ali sarankan pemerintah kabupaten/kota harus fokus membangun pondasi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk maksimalkan pengelolaan sejumlah kekayaan alam.

"Kekayaan alam kita beragam, dari hutan, lautan, minyak bumi, gas alam, hingga batubara," rinci Mustafa Ali, Meulaboh, Minggu (4/6/2023).

Mustafa Ali merupakan putra asli daerah pantai barat selatan Aceh yang kini menetap di Jakarta sebagai tenaga ahli komisi VI DPR-RI. Ia melihat beragam potensi sumberdaya alam harus dikelola secara tepat dan optimal.

"Sudah saatnya kebijakan jangka panjang dan pendek pemerintah kabupaten/kota di daerah ini harus fokus dengan program peningkatan SDM," harapnya.

Sebelumnya, Mustafa Ali sempat berkomunikasi tentang pandangannya ini dengan sejumlah pejabat penting di wilayah pantai barat selatan Aceh, seperti Pj Bupati Simeulue Ahmadlyah SH dan Pj Bupati Aceh Jaya Dr Nurdin SSos MSi.

Mustafa Ali menjelaskan kemajuan zaman tidak bisa di hentikan, hingga persaingan ketat merebut peluang bisnis dan perekrutan tenaga kerja, tentu tantangan ini menjadi pekerja rumah yang harus di benah perlahan oleh pemerintahan di pantai barat selatan Aceh.

Banyak potensi di pantai barat selatan Aceh, sebagai contoh pulau Simeulue yang belum tersentuh dan butuh tangan kreatif agar Simeulue dapat dikelola lebih tepat dan maju.

"Ada pontensi migas pantai barat selatan yang belum tersentuh, cepat atau lambat, bakal di ekploitasi potensi migas di pantai barat selatan ini, lantaran tiap hari peningkatan kebutuhan energy dunia terus naik," paparnya.

Menghadapi era tersebut, tentu pemerintahan di pantai barat selatan Aceh harus mempersiapkan generasi yang mampu menjawab tantangan, dengan cara mulai mengarahkan sekolah kejuruan dan kampus memiliki jurusan sesuai potensi daerah masing-masing.

"Peran putra daerah terbaik akan mempengaruhi arah membangun di tempat lahirnya," ungkap Mustafa Ali.

Penolakan terhadap investasi tidak mungkin terbendung. Mau tidak mau, masyarakat harus ramah dan siap dengan kehadiran investor yang memiliki niat berinvestasi, sebagai contoh kabupaten Simeulue bakal hadir perusahaan nasional maupun internasional. (mc06)