Kemenkominfo Bekali Penyuluh Agama tentang Literasi Digital

:


Oleh MC KOTA PEKALONGAN, Sabtu, 6 Mei 2023 | 16:06 WIB - Redaktur: Juli - 216


Kota Pekalongan, InfoPublik - Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI) bekerja sama dengan Kanzus Sholawat pimpinan Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya menyelenggarakan seminar Chip In Literasi Digital untuk Masyarakat Komunitas.

Seminar tersebut mengusung tema Pemanfaatan Media Sosial bagi Penyuluh Agama, di Gedung Kanzus Sholawat, Kota Pekalongan, Kamis (4/5/2023) malam.

Kegiatan ini dibarengi dengan Halalbihalal Jam'iyyah Rotibul Kubro 1444 H/2023 yang dihadiri oleh ribuan orang.

Staf Khusus Menkominfo, Rosarita Niken Widiastuti mengungkapkan bahwa, dalam nkegiatan atau program literasi digital kali ini Kemenkominfo bekerja sama dengan Kanzus Sholawat dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat baik dari komunitas, lembaga keagamaan, pendidikan, sekolah dan sebagainya.

"Kami bersama melakukan literasi digital untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penggunaaan media sosial atau literasi digital bagi masyarakat agar lebih cerdas dalam menggunakan medsos dan betul-betul memanfaatkanya untuk hal positif," terang Niken.

Menurut Niken, hal ini menjadi pondasi pada era digital, sehingga ke depan masyarakat semakin bijak menggunakan medsos. Peserta yang hadir pada malam ini dari berbagai wilayah Jawa Tengah, bahkan banyak dari luar daerah.

"Mereka datang berbondong-bondong mengikuti program ini bersamaan dengan halalbihalal yang diselenggarakan oleh kanzus sholawat," tambahnya.

Terkait pelibatan penyuluh agama, disampaikan Niken bahwa penyuluh agama menjadi ujung tombak bagi masyarakat untuk melakukan edukasi terkait digitalisasi, namun di samping memanfaatkan medsos, mereka harus miliki skill dalam menyampaikan pesan keagamaan.

"Dengan digital mereka dapat memberikan edukasi dengan lebih inovatif dan kreatif. Mereka cepat memanfaatkan berbagai platfom media digital untuk membuat konten yang menarik dalam menyampaikan pesan keagamaan," jelas Niken

Sementara itu, Wakil Wali Kota Pekalongan, Salahudin menyambut baik penyelenggaraan kegiatan literasi digital di Kota Pekalongan ini.

Menurutnya, ini akan memberikan banyak manfaat bagi berbagai unsur masyarakat yang hadir pada malam hari ini. "Hal yang disampaikan hari ini sangat positif semoga dapat menuntun kita untuk menjadi pribadi yang lebih takwa," tutur Salahudin.

Salahudin juga berpesan kepada jemaah yang hadir di kanzus sholawat untuk tidak membuang sampah sembarangan pada acara seperti ini. "Tidak membuang sampah sembarangan juga bagian dari perilaku takwa," tandasnya.

Makki Omar Parikesit, Basis Ungu Band juga turut menjadi narasumber kegiatan ini. "Dalam konteks hari ini pentingnya kita sebagai pengguna informasi digital yakni bagaimana kita bisa selektif dalam mencari sumber informasi di dunia maya. Banyak orang yang membawa berita yang tidak sesuai/salah/hoaks," ujarnya.

Makki menekankan, pada intinya sebagai audiens haruslah kritis terhadap hal yang didengar. Apakah informasi yang disampaikan kredibel dan memiliki dasar kuat.

"Jangan sampai informasi yang kita yakini adalah informasi salah, artinya informasi sampah, akibatnya tindakan kita ke depannya juga sampah. Mari terus bersikap kritis dan selektif dalam menerima informasi," tutup Makki. (MC Kota Pekalongan /allem a/adam/laila/saiv)