Waspadai Gejolak Harga Menjelang Idulfitri

:


Oleh Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis, 6 April 2023 | 15:08 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 74


Palu, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengikuti Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara virtual di Ruang Vidcon Kantor Gubernur Sulteng, Palu, Selasa (4/4/2023).

Rapat TPID dihadiri OPD Lingkup Prov. Sulteng yaitu, BPS Sulteng, Dinas Pangan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultra (TPH), Dinas Perkebunan dan Peternakan, Polda Sulteng, Korem 132 Tadulako.

Rapat dipimpin oleh Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri Tomsi Tohir. Ia menyampaikan inflasi Indonesia turun dari 5,47% menjadi 4,97% merupakan sebuah prestasi. Namun demikian ia meminta semua pihak untuk tetap waspada akan gejolak harga mulai dari menjelang hari raya idulfitri sampai sekitar dua minggu setelahnya.

“Oleh sebab itu antisipasi tetap kita lakukan bersama bahkan lebih kuat lagi sehingga tujuan yang kita harapkan untuk menjaga inflasi ini juga untuk manfaat bagi masyarakat kita bersama dapat tercapai,” kata Tomsi Tohir.

Selanjutnya, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa dari Badan Pusat Statistik (BPS) Pudji Ismartini  menjelaskan inflasi di Triwulan I tahun 2023 relatif terkendali, hal ini sejalan dengan beberapa proyeksi lembaga internasional.

Angka inflasi tahunan Indonesia dari Maret 2022 ke Maret 2023 yaitu, 4,97%, angka ini jauh lebih rendah dari proyeksi International Monetary Fund (IMF) yang memperkirakan di negara berkembang, proyeksi inflasi tahunan turun dari 9,9 persen pada 2022 menjadi 8,1 persen pada 2023.

Ia juga menjelaskan di bulan Maret 2023 dari total 90 Kabupaten/Kota IHK yang dijadikan penilaian situasi inflasi di Indonesia, sebanyak 65 Kabupaten/Kota mengalami inflasi sedangkan 25 Kabupaten/Kota lainya mengalami deflasi.

“Secara umum komoditas utama penyumbang inflasi di beberapa kota adalah kenaikan harga tarif angkutan udara, beras, cabai rawit," ucap Pudji Ismartini

Ia menyampaikan yang patut diwaspadai inflasi di bulan April yaitu kenaikan tarif angkutan udara, harga daging sapi, daging ayam ras, bawang merah, dan telur ayam ras sebagai akibat dari peningkatan permintaan selama Ramadan dan menjelang lebaran.

Diakhir rapat, Irjen Kemendagri Komjen Pol Tomsi Tohir kembali mengingatkan untuk tiap-tiap daerah mengenai antisipasi dan persiapan menjelang hari raya Idul Fitri serta memaksimalkan kinerjanya bagi daerah-daerah yang masih mengalami inflasi.

“Bagi teman-teman kepala daerah yang belum maksimal ya masih ada 195 daerah lagi kami mohon betul-betul untuk memaksimalkan kegiatannya kami akan update terus laporannya,” sebut Tomsi Tohir sebelum menutup rapat

Turut hadir pejabat tinggi madya, pratama, kementerian dan lembaga, gubernur, bupati dan walikota se-Indonesia.


(Humas Sulteng/Nyoman)