Warga Petani Tiga Desa Meminta Normalisasi Sungai

:


Oleh MC KAB TOBA, Kamis, 9 Februari 2023 | 16:13 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 157


Toba, InfoPublik- Warga petani dari tiga desa di Kecamatan Siantar Narumonda, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra, mengeluhkan keadaan irigasi bersumber dari Sungai Aek Bolon yang berada di Desa Narumonda V saat ini tanggul sungai tersebut rusak, terancam putus.

Tiga desa Nauli di Kecamatan Sigumpar, Desa Narumonda IV dan Narumonda V di Kecamatan Siantar Narumonda, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra.

Salah seorang warga, Diskardi Simangunsong, Kamis (9/2/2023) mengatakan sejauh ini ada tiga titik tanggul Sungai Aek Bolon yang hampir putus dan juga tidak dapat lagi dilalui warga setempat.

Warga sangat khawatir atas kerusakan tanggul tersebut, terlebih apabila curah hujan tinggi akan membuat tanggul tersebut akan terputus sehingga dapat menggenangi sawah masyarakat sekitarnya dan akan berpotensi terjadinya banjir bandang.

Dikatakan bila hal ini dibiarkan maka warga juga khawatir pertanian mereka akan gagal pada tahun ini akibat irigasi yang kurang baik dan hasil pertanian tidak dapat lagi di angkut dari daerah tersebut.

Selama ini warga selalu memperbaiki tanggul tersebut dengan swadaya dari masyarakat setempat.
Warga sudah melaporkan hal ini kepada pemerintah dan berharap pemerintah dapat memperhatikan keadaan tanggul Sungai Aek Bolon.

Menanggapi hal ini, Plt Kepala Dinas PUTR Kabupaten Toba, Sofian Sitorus ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan peninjauan lokasi tanggul Sungai Aek Bolon tersebut.

Namun, katanya, untuk daerah senpadan Sungai Aek Bolon penanganannya bukanlah wewenang Kabupaten Toba akan tetapi wewenang dari Provinsi Sumatra Utara.

Sesuai Informasi yang didapatkan dari masyarakat setempat setelah melakukan peninjauan sebelumnya Pihak Dinas PUPR Provinsi Sumatra Utara telah melakukan upaya normalisasi dalam pembenahan Sungai Aek Nabolon.

"Namun warga menganggap normalisasi tersebut untuk tahun ini kurang baik," kata Sofian.

Kendati demikian ,tambah Sofyan,atas laporan dari masyarakat pihak Dinas PUTR Kabupaten Toba telah menyurati Dinas PUPR Provinsi Sumatra Utara untuk dilakukan peninjauan kembali atau mengatasi tanggul Sungai Aek Bolon yang hampir terputus.

(MC Toba gaol/rik)