Bencana Muaro Tantang, Longsor Timbun 4 Warga dan 1 Truk

Agam, InfoPublik - Proses pencarian terhadap 1 warga yang tertimbun material longsor dampak ambruknya material pasir dan tanah di perbukitan Muaro Tantang, Jorong Padang Koto Gadang, Nagari Silareh Aia, Kecamatan Palembayan, hingga menjelang magrib, Selasa (8/11/2022) masih terus dilakukan.

Bahkan musibah longsor akibat ambruknya material tanah dan pasir di pebukitan Muaro Tantang yang menjadi lokasi penggalian tanah dan pasir oleh warga tersebut, menyita perhatian banyak pihak, pasalnya kawasan itu sudah cukup sering dilanda bencana yanag menyebabkan korban jiwa.

Update informasi yang diperoleh dari Kepala BPBD Agam Bambang Warsito menyebutkan, musibah tanah longsor di areal pebukitan yang selama ini digali warga untuk mengumpulkan material dan pasir itu, tercatat sudah 3 korban yang berhasil ditemukan, dari 4 korban yang dinyatakan tertimbun tumpahan pasir dan tanah.

Selain 4 warga, yang hingga kini identitasnya masih belum diketahui tersebut, longsor juga membenamkan 1 unit truk yang biasa memuat tanah dan pasir di kawasan tersebut.

Musibah longsor yang melanda wilayah Muaro Tantang, Padang Koto Gadang, yang berbatas langsung dengan wilayah Kabupaten Pasaman Barat itu, terjadi sekitar pukul 16.10 WIB, dimana proses evakuasi para korban dengan menggunakan alat berat sudah berhasil menemukan 3 korban.

Dijelaskan Bambang Warsito, korban pertama dan kedua ditemukan sekitar pukul 16.13 WIB, dan korban ketiga sekitar pukul 17.33 WIB, “ korban keempat diduga masih tertimbun dan dalam pencarian, “ sebut Bambang.

Sementara itu Camat Palembayan Sabirun, menyebutkan keempat korban, berjenis kelamin laki-laki, dimana dari 3 korban yang sudah ditemukan, masing-masing 2 korban dinyatakan meninggal dan 1 orang selamat.

“ Proses pencarian masih dilakukan, nanti kita informasikan perkembangannya, “ sebut Sabirun.

Sementara untuk proses pencarian, saat ini sudah diturunkan alat berat termasuk proses pencarian manual oleh warga setempat. (MC Agam/toeb)