:
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Selasa, 20 September 2022 | 15:59 WIB - Redaktur: Juli - 193
Amuntai, InfoPublik - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU), Husairi Abdi menilai pentingnya peningkatan kompetensi dan keterampilan bagi pencari kerja di tengah ketatnya lowongan dewasa ini.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka program pelatihan kerja dan produktivitas tenaga kerja yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten HSU di Balai Latihan Kerja (BLK) Amuntai, Senin (19/9/2022).
Plt Bupati HSU Husairi Abdi menilai pelatihan ini penting untuk meningkatkan pengetahuan, kompetensi dan keterampilan para pencari kerja sehingga ke depannya memudahkan mereka untuk mencari dan mendapatkan kesempatan kerja.
Dikatakannya bahwa dengan bertambahnya jumlah angkatan kerja, terbatasnya lapangan kerja, kurangnya etos kerja serta minimnya keterampilan dan keahlian, jadi pemicu dan problematika yang selalu dihadapi.
Saat ini lowongan pekerjaan yang tersedia sangat terbatas. Sementara jabatan sangat diperlukan tidak dapat diisi karena terbatasnya keterampilan yang dimiliki para pencari kerja yang ada.
“Jadi salah satu alternatif dan solusinya adalah perlu upaya peningkatan keterampilan dan kompetensi para pencari kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja yang diperlukan," kata Husairi.
Salah satunya, kata Husairi, ialah melalui pengembangan dan penyesuaian program pelatihan yang dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu melalui UPTD Balai Latihan Kerja Amuntai.
Karena pelatihan ini lebih menekankan pada pembentukan keterampilan praktik dan skill yang kelak akan menjadi rasa keterampilan peserta untuk bekerja.
“Saya berharap akan disiapkan calon tenaga kerja yang mempunyai kompetensi dan keterampilan dibidangnya masing masing," imbuhnya.
Sementara dalam laporannya, Kepala DPMPTSP HSU, Galuh Bungsu Sumarni, menuturkan masih banyaknya jumlah angka pengangguran ditambah minimnya lowongan kerja menjadi salah satu permasalahan yang ada di Kabupaten HSU.
“Oleh sebab itu kebijakan Pemerintah melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu adalah melakukan dan membuka pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan skill para pencari kerja yang terdaftar di Dinas PMPTSP Kabupaten HSU dalam berbagai bidang sesuai kompetensi yang dibutuhkan," jelas Galuh.
Lebih lanjut, dikatakannya pada 2022 BLK Amuntai mendapat bantuan dana pelatihan bagi pencari kerja, dengan jumlah peserta sebanyak 224 orang yang terdiri dari pelatihan kejuruan menjahit, komputer, AC, dan Otomotif.
Ia menambahkan, dengan jumlah anggaran APBD sebesar Rp490 juta lebih digunakan untuk 7 paket program pelatihan. “Lima paket dilaksanakan saat ini dan dua paket pelatihan di APBD perubahan," bebernya.
Ditambah dari anggaran APBN sebesar Rp542 juta lebih diperuntukkan untuk 7 paket program pelatihan. Enam paket sudah dilaksanakan dan satu paket pelatihan dilaksanakan Oktober setelah selesai pelatihan dana APBD.
“Kami berharap sebagian dana pendidikan yang dialokasikan sebesar 20persen dari APBD itu sebagian diarahkan untuk merevitalisasi BLK baik untuk perbaikan infrastruktur gedung maupun yang lainnya.” katanya.
Pada pelatihan kali ini, kejuruan yang dibuka antara lain pengoperasian komputer dasar, menjahit dasar, service sepeda motor, mobil bensin, dan AC Split.
(Diskominfosandi/akbar/ikhsan/rick)