:
Oleh MC KAB BOVEN DIGOEL, Selasa, 16 Maret 2021 | 13:19 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Boven Digoel, InfoPublik - Pelayanan data kependudukan seperti, Kartu Tanda Penduduk (E-KTP), Kartu Keluarga KK, Akte Kelahiran, Kartu Indentitas Anak (KIA) dan lain sebagainya, yang sempat mengalami gangguan beberapa waktu lalu, terjadi karena Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Boven Digoel mengalami gangguan jaringan Internet.
Namun kini, dijelaskan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Boven Digoel Baidin Kurita, pelayanan dokumen kependudukan sudah kembali berjalan normal, meskipun sering kali alami gangguan jaringan tersebut.
Dijelaskan juga saat ini tingkat kesadaran masyarakat untuk memperoleh dokumen kependudukan sudah cukup baik. Hal itu terlihat dari animo masyarakat yang datang untuk memperoleh data diri dan dokumen kependudukan mereka, namun terkadang pihaknya dihadapkan dengan kendala gangguan jaringan Internet.
"Untuk sekarang mulai dari pagi-pagi masyarakat sudah antri untuk mengurus data diri mereka, sampai terkadang petugas kami yang kewalahan, terpaksa sering dilakukan hingga habis jam kantor" jelasnya.
Diakui Baidin Kurita, selain sering terjadinya gangguan jaringan Internet, terlambatnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) juga menjadi salah satu faktor utama yang menghambat pelayanan pihaknya. Hingga Triwulan pertama ini, program andalannya yakni pelayanan jemput bola yang selalu dilakukan dari distrik satu ke distrik lainnya belum bisa dilaksanakan.
Padahal, menurutnya, pelayanan jemput bola akan sangat membantu masyarakat yang tinggal di Distrik dan Kampung terjauh, untuk memperoleh data dan diri dan dokumen kependudukan mereka. Apalagi saat ini ada target Nasional yang harus dicapai Disdukcapil terutama dalam pelayanan KTP, Akte dan KIA atau Kartu Indentitas Anak.
"Jika kendala-kendala ini masih terjadi, tentu akan sangat sulit untuk mencapai target Nasional tersebut," terangnya belum lama ini.
Baidin Kurita mengajak masyarakat yang belum miliki KTP dan dokumen kependudukan lainnya untuk datangi Disdukcapil Boven Digoel dan mengurusnya.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf pada masyarakat, karena untuk saat ini pelayanan jemput bola k distrik dan kampung belum bisa dilakukan karena belum adanya Dokumen Pelaksanaan Anggaran Disdukcapil Boven Digoel. (MC.Boven Digoel/Nan)