Bupati Tulang Bawang Berikan Bantuan kepada Pedagang Kecil Pasar Tradisional

:


Oleh MC KAB TULANG BAWANG, Kamis, 3 September 2020 | 17:16 WIB - Redaktur: Kusnadi - 442


Tulang Bawang, InfoPublik - Wujud kepedulian terhadap rakyatnya, Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti SE MH, memberikan bantuan sebesar Rp500.000 kepada sejumlah pegadang kecil di Pasar tradisional. Acara pemberian bantuan tersebut berlangsung di Aula GSG Menggala, Rabu (02/09/2020).

"Untuk apa saya jadi Bupati, kalau saya tidak bisa membantu pedagang. Atas nama pribadi atas nama Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, saya mengucapkan terima kasih.  Bapak/Ibu semua adalah orang jujur yang mencari rejeki di pasar, bantuan ini tidak banyak, karena jumlah pedagang banyak," kata Bupati Winarti, terbata-bata sembari meneteskan air mata.

"Jangan lupa bapak/ibu berdagang jujur, ikuti protokol kesehatan, semoga bantuan ini dapat membantu," tutur Ibu Bupati.

Sementara, Ibu Eli, salah satu pedagang di Pasar Putri Agung Menggala mengatakan bahwa saat ini keuntungan tidak menentu. "Kadang dapat uang Rp50 ribu dan kadang pula cuma Rp30 ribu sehari," ungkapnya.

Kemudian Mursalin, pedagang ikan yang tinggal di Perumahan Pasar Putri Agung, mengaku senang dengan adanya perhatian dari Pemerintah.  "Kami senang dengan bantuan ini, cukup mambantu kami," sebutnya.

Senada, Firli, pedagang sayur di Pasar Unit II, mengucapkan terimakasih atas bantuan tersebut. "Hal ini menambah semangat kami dalam berdagang," tegasnya.

Sedangkan, Helena Hutahea, pedagang di Pasar Unit II, mengatakan bahwa ia dan rekan-rekan rombongan para pedagang merasa ada yang perduli. "Tentu bahagia mendapat bantuan dari Ibu Bupati," cetusnya.

Adapun selain memberikan bantuan berupa uang tunai, Bupati Winarti juga memberikan bantuan beberapa bibit tanaman untuk dapat dikembangbiakkan oleh para Pedagang.
 
"Bantuan ini stimulan, saya harap bermanfaat untuk Bapak/Ibu semua, nanti pulang, yang mau bawa bibit tanaman silahkan bawa, satu orang 2 polibag, ada bibit cabe, bibit ramai, bibit terong dan lain-lain," kata Bunda Winarti mengakhiri. (Mctuba/ynq).