:
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Rabu, 20 November 2019 | 12:26 WIB - Redaktur: Baheramsyah - 4K
Kubu Raya,InfoPublik – Kepolisian Resor Kubu Raya Polda Kalimantan Barat resmi beroperasi. Hal itu ditandai Upacara Peresmian Polres Kubu Raya Polda Kalbar di eks Gedung Pramuka Jalan Arteri Supadio, Kubu Raya, Selasa (19/11/2019). Bertindak sebagai inspektur upacara Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Didi Haryono.
Pelaksanaan peresmian ditandai pembacaan keputusan Kapolri tentang peresmian Polres Kubu Raya, dilanjutkan penandatanganan berita acara penyerahan personel dan aset kepada Polres Kubu Raya, dan penyerahan secara simbolis naskah berita acara dari inspektur upacara kepada Kapolres Kubu Raya.
Kapolda Kalbar Didi Haryono mengatakan, peresmian Polres Kubu Raya tak lepas dari tujuan untuk membantu prosperity (kemakmuran) yang menjadi tanggung jawab Bupati Kubu Raya dan semua perangkat daerah. Menurutnya, keberadaan Polres Kubu Raya yang membawahkan sepuluh polsek akan dapat memangkas birokrasi berbelit di mana hal itu sejalan dengan program Presiden Joko Widodo.
Kapolda Didi menerangkan, sebelum Polres Kubu Raya terbentuk, wilayah hukum Kubu Raya mendapatkan pengamanan dari dua polres yaitu Polresta Pontianak Kota dan Polres Mempawah. Polresta Pontianak Kota membawahkan Polsek Sungai Raya, Polsek Rasau Jaya, Polsek Sungai Kakap, Polsek Sungai Ambawang, Polsek Kuala Mandor B, dan Polsek Kawasan Bandara Supadio Kubu Raya. Adapun Polres Mempawah membawahkan Polsek Teluk Pakedai, Polsek Terentang, Polsek Kubu, dan Polsek Batu Ampar.
“Dengan diresmikannya Polres Kubu Raya, maka secara otomatis 10 polsek yang tersebar di 9 kecamatan dan 1 wilayah bandara sudah masuk ke dalam Polres Kubu Raya,” terangnya seusai menghadiri syukuran peresmian Polres Kubu Raya.
Didi menyatakan berdirinya Polres Kubu Raya untuk melayani masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Polri, yaitu pemeliharaan keamanan ketertiban masyarakat (harkamtibmas). Mulai keamanan dan ketertiban, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan, serta menegakkan hukum.
“Apa yang menjadi program Bupati Kubu Raya dan Gubernur Kalbar di wilayah Kubu Raya ini tentunya harus dikawal, dijaga, diiringi, jangan sampai terganggu apalagi diganggu,” tegasnya.
Sementara, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan bersyukur dengan resminya operasional Polres Kubu Raya. Dirinya menyebut kehadiran polres menjadi dambaan masyarakat sejak lama. Menurutnya, keberadaan polres akan menjadi salah satu indikator optimalisasi kamtibmas. Sekaligus bagian dari upaya percepatan dalam mengawal proses pembangunan lebih efektif dan cepat.
“Dan yang pasti kehadiran polres juga menggerakkan masyarakat untuk kesadaran hukum yang lebih baik,” ujarnya.
Adanya polres, kata Muda, sangat membahagiakan khususnya bagi pemerintah daerah. Karena polres juga menjadi satu di antara indikator untuk meningkatnya kegiatan ekonomi di daerah. Sebab kegiatan ekonomi butuh keamanan. Dengan kehadiran polres, hal itu akan bisa diperkuat. Terlebih Kubu Raya merupakan hinterland kota, yakni daerah penyangga ibu kota provinsi. Yang selain sangat dinamis juga cepat pertambahan penduduknya. Ditambah wilayah yang luas dengan hampir separuhnya perairan.
“Kubu Raya sebagai kabupaten yang baru 12 tahun tentu ingin berproses cepat dan berlari lebih kencang. Nah, dengan ada Polres ini saya yakin energi lari pembangunan dan percepatan akan lebih kencang dan prosesnya lebih cepat,” tuturnya.
Muda menegaskan, berbagai kegiatan pembangunan ekonomi memerlukan suasana yang kondusif. Dengan adanya keamanan, maka semua investasi pemerintah dan swasta akan bergerak. Membuat semua orang dapat bekerja. Desa-desa pun dapat diberdayakan sehingga akhirnya tidak ada ketimpangan ekonomi dan sosial.
“Nah, di situ butuh suasana aman. Proses-proses pembangunan membutuhkan adanya rasa aman dan sekaligus memperkuat kesadaran masyarakat untuk saling menghormati hak-hak dasar satu sama lain,” jelasnya.
Muda menyatakan keberadaan Polres Kubu Raya menjadi daya dukung dalam hal keamanan bagi pemerintah daerah. Sehingga pemerintah daerah dapat bekerja lebih lebih cepat dan maksimal. Ia menilai hadirnya polres dapat mempercepat pergerakan ekonomi sehingga investasi juga lebih maksimal. Hal itu sejalan dengan tekad Kubu Raya sebagai kabupaten yang fokus pada percepatan dan pelayanan terbaik.
“Nah, di sini kan mempengaruhi pelayanan, supaya segala macam pelayanan jadi lebih baik dan menghindari pelayanan yang mempersulit masyarakat. Supaya tidak banyak penyimpangan, ya perlu banyak pengawasan,” tambahnya.
Dikesempatan tersebut, Pelaksana harian Kapolres Kubu Raya Ajun Komisaris Besar Polisi Yani Permana menyatakan akan fokus pada proses kegiatan yang sudah dicanangkan Presiden Joko Widodo dan diimplementasikan Kapolda Kalbar dengan slogan “Berkibar” (Berkinerja dengan Benar). Untuk itu, dirinya akan mengawali dari penataan yang pertama yakni di lingkungan kerja Polres Kubu Raya. Selanjutnya secara bergulir pihaknya akan menjaga sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan daerah yang ada.
“Ini menjadi amanah buat kami. Dan insya Allah ke depan silahkan untuk warga masyarakat di Kubu Raya, yang dulunya di empat kecamatan mengikuti Polres Mempawah sekarang bisa bergabung dan melapor di Polres Kubu Raya. Begitu pula yang enam polres lainnya yang dulunya di bawah naungan Polresta Pontianak Kota sekarang sudah di bawah Polres Kubu Raya. Jadi secara totalitas resmi sepuluh polsek di bawah naungan Polres Kubu Raya,” tutur Yani.
Yani mengungkapkan, sinergi dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya menjadi salah satu atensi khusus pihaknya. Atensi lainnya adalah mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.
“Bagi masyarakat apabila ada keluhan dan kita bisa memberikan win-win solution terhadap masalah yang ada, baik itu sosial maupun hukum, silakan untuk datang ke Polres Kubu Raya. Saya minta kepada seluruh masyarakat untuk kita bantu pemerintah daerah ini sehingga Kubu Raya semakin maju dan meroket,” ia menambahkan.
Yani menegaskan pihaknya hadir di Kubu Raya untuk membangun satu pondasi di dalam bingkai harmoni. Sesuai dengan prinsip dan kerja Polres Kubu Raya, yakni Bersinar (Bekerja, Sinergi, Amanah, Responsif). Dirinya memastikan akan berupaya menjaga perilaku 425 personel Polres Kubu Raya dalam berinteraksi dengan seluruh elemen masyarakat.
“Sehingga harapan besar saya sebagai pimpinan polres, semua anggota tidak melakukan kegiatan yang melanggar aturan baik itu yang diatur oleh kode etik maupun profesi Polri,” tegasnya.
Upacara peresmian Polres Kubu Raya juga ditandai penandatanganan Prasasti Polres Kubu Raya oleh Kapolda Kalbar, pembukaan selubung papan Kesatuan Polres Kubu Raya, pengguntingan pita kantor Polres Kubu Raya oleh Bupati Kubu Raya, dan ramah tamah serta perkenalan pejabat Polres Kubu Raya dengan Kapolda Kalbar dan tamu undangan. (MC KubuRaya/ird)