Pemkab Garut Terima Bantuan Bus Tour Wisata Sonagar dari Pemprov Jabar

Garut, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Garut menerima bantuan satu unit bus tour wisata dari Pemprov Jawa Barat. Bus tour wisata dinamai Sonagar (Pesona Garut) tersebut tiba kabupaten Garut Sabtu, (1/6/2019).

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, Suherman mengatakan, kewenangan bus tour wisata Sonagar tersebut ada di Organda, peraturan Bupatinya belum turun, maka operasinya hanya dua hari. Bus tersebut akan diperuntukan untuk wisatawan yang datang ke Garut.

Ditambahkan Suherman, Insyaallah, bulan Syawal bus tersebut sudah dioperasikan. Untuk sementara akan beroperasi hari Sabtu dan Minggu,” kata Suherman, Selasa (4/6/2019).

Menurutnya, bus tour wisata Sonagar diKhusus buat wisatawan yang datang ke Garut, dengan rute keliling Kota Garut, objek wisata Cipanas, Situ Bagendit dan Situ Cangkuang. Untuk pemesanan tiket langsung ke Kantor Dishub Garut, tiketnya gratis.

"Adapun bus ini dilengkapi dengan Running Teks Led, berguna untuk membantu informasi dan promosi seputar kabupaten Garut dan bisa di akses atau digunakan oleh siapapun tanpa dipungut biaya,"ujarnya.

Garut merupakan salah satu daerah yang memiliki destinasi wisata menjanjikan dan banyak dikunjungi wisatawan baik lokal mapun international."Oleh sebab itu, semoga kedepan ditambah lagi bantuan empat bus tour wisata untuk kabupaten Garut," harapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Garut,Helmi Budiman mengatakan, melalui Dinas Perhubungan Provinsi Jabar, kami mengucapkan terima kasih kepada Provinsi Jawa Barat atas bantuan bus tour wisata yang dinamai Sonagar ini.

"Dirinya berharap, dengan adanya batuan bus wisata dari Dinas Perhubungan Provinsi Jabar, bisa mendongrak sektor wisata di kabupaten Garut,” katanya.

Ditambahkannya, dengan berkembangnya sektor wisata yang ada di kabupaten Garut, semoga pihak provinsi Jabar bisa memberikan lebih banyak lagi bus seperti ini. Agar para wisatawan bisa lebih mengenal lebih dekat lagi kabupaten Garut dalam hal ini sektor pariwisata, dan tidak menutup kemungkinan sektor lain juga bisa terangkat.

Sumber: Humas Diskominfo Garut