:
Oleh MC PROV NUSA TENGGARA BARAT, Senin, 29 April 2019 | 10:54 WIB - Redaktur: Juli - 428
Mataram, InfoPublik - Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengajak masyarakat untuk memperhatikan lingkungan demi meningkatkan derajat kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan Dinkes NTB Burhanudin, saat menjadi bintang tamu dalam acara Inspiratif Expo di Jalan Udayana, Minggu (28/4/2019).
Dalam acara besutan Diskominfotik NTB tersebut, Dinkes NTB menjelaskan tiga faktor penting yang memengaruhi derajat kesehatan masyarakat. Ketiga faktor tersebut di antaranya, faktor lingkungan, keturunan, dan pelayanan kesehatan.
Menurut dia, tiga faktor tersebut harus benar-benar diperhatikan jika ingin memiliki derajat kesehatan yang maksimal.
"Faktor lingkungan memiliki pengaruh paling besar dibanding dua faktor lainnya. Salah satu cara menjaga agar lingkungan tetap bersih adalah dengan pengelolaan sampah yg baik yakni melalui program zero waste," jelas Burhanudin.
I Made Parnaya, Koordinator Zero waste, menekankan kepada masyarakat agar dapat lebih bertanggung jawab terhadap keberadaan sampah di sekitarnya.
Made, panggilan akrabnya, mengajak masyarakat untuk mengamalkan 3R Zero Waste, reuse atau menggunakan kembali, reduce atau mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah, dan recyle atau mengolah kembali (daur ulang).
"Indonesia menjadi penghasil sampah plastik kedua terbanyak di dunia. Bayangkan itu kalo mau ditampung di sini bisa sepanjang Jalan Udayana ini. Jadi mari kita mulai sadar pentingnya menjaga bertanggung jawab terhadap sampah," himbaunya.
Selanjutnya Made menjelaskan kepada masyarakat bagaimana cara memilah sampah sesuai jenisnya (Organik, non organik dan Bahan berbahaya).
Sosialisasi tersebut kemudian ditambahkan dengan lima tips menjaga kesehatan di antaranya, tidak buang air besar sembarangan, harus cuci tangan dengan sabun dan air bersih, minum air yang sehat dan bersih, membuang sampah pada tempatnya atau mengelolanya, serta mengelola limbah yang ada.
Sosialisasi dari Dinkes NTB kemudian ditutup dengan pemberian hadiah dan doorprize kepada masyarakat. (novita-tim media)