:
Oleh MC KAB GARUT, Senin, 25 Februari 2019 | 09:55 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 841
Sucinaraja, InfoPublik - Bupati Garut H. Rudy Gunawan, bersama rombongan melakukan Kunjungan kerja (Kunker) untuk melihat langsung lokasi rencana pembangunan jalan, serta melihat langsung dilokasi sumber mata air yang sangat jernih yang akan gunakan untuk PDAM di Kecamatan Sucinaraja, Rabu(20/2/2019).
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Direktur PDAM Garut, Danramil beserta Anggota, Kapolsek beserta Anggota, Camat Sucinaraja, Camat Wanaraja, Camat Pangatikan, UPT Se Kec Sucinaraja, Para Kades Se Kec.Sucinaraja, RW – RT dan masyarakat.
Bupati Garut H. Rudy Gunawan menegaskan, bahwa ketersediaan sumber air yang ada di Kampung Sagara desa Tenjonagara kecamatan Sucinaraja dan akses inprastuktur jalan, akan menjadi perhatian pemerintah daerah."Air merupakan kebutuhan utama bagi kehidupan masyarakat sedangkan inprastuktur jalan untuk membantu memperlancar perekonomian. Semua itu akan menjadi perhatian pemerintah Garut,"jelasnya.
Ditambahkannya, Pemkab akan memback up jalan tembus ke Parentas Tasikmalaya, sekitar 6 Km, sudah dibangun sekitar 3 Km dengan lebar 3 M."Dengan membuka akses ke Tasikmalaya, akan memberikan kemudahan akses transportasi guna mempercepat laju ekonomi di Sucinaraja,"ungkapnya.
Mengenai sumber mata air, Bupati menjelaskan bahwa kawasan Desa Tenjonagara sendiri terdapat cadangan sumber mata air di dua lokasi. Selain untuk PDAM, air dari dua sumber mata air tersebut dapat digunakan untuk kepentingan pertanian masyarakat."Jadi, Dinas Pertanian akan akan membuat sumur-sumur, lalu kita alirkan ke lahan pertanian masyarakat. Sumber mata air itu juga kita akan gunakan untuk PDAM. Investasinya cukup besar sekitar Rp10-15 miliar, dan anggarannya sudah ada," ujarnya.
Realisasi investasi tersebut akan dimulai pada 2019 ini. Tahap awal diutamakan mengoptimalkan dana sekitar Rp3 miliar untuk PDAM. Sedangkan sebagian lagi untuk mata air di Kampung Sagara."Untuk pembangunan tahun depan kita rencanakan lebih matang lagi. Kita menargetkan pada tahun 2020 nanti PDAM harus menambah sekitar 10 ribu sambungan baru kepada pelanggan," ujarnya.
Rudy menyebutkan, Pemkab Garut sendiri saat ini sedang fokus mengoptimalisasi pelayanan dasar tentang kebutuhan air kepada masyarakat, dan harus sudah selesai pada 2024 mendatang.
Untuk menjangkau lokasi mata air di Kampung Sagara itu Rudy dan rombongan mesti menggunakan sepeda motor ke titik persimpangan Kampung Sagara melewati jalan dengan kondisi cukup membahayakan, berjarak sekitar dua kilometer.Selanjutnya, rombongan mesti berjalan kaki sekitar satu kilometer menyusuri jalan setapak yang kondisinya licin, dan menurun.(Humas Diskominfo Garut/YR).
