:
Oleh MC KAB GARUT, Jumat, 11 Januari 2019 | 16:58 WIB - Redaktur: Tobari - 520
Garut, InfoPublik - Rencana pembangunan yang akan dilaksanakan di Kabupaten Garut menjadi sedikit terhambat karena minimnya anggaran untuk belanja infrastuktur, demikian dikatakan Bupati Garut Rudy Gunawan, SH, MH, Jumat (11/01/2019).
Bupati Rudy mengatakan, Garut merupakan kabupaten terluas di Jawa Barat, dengan anggaran yang terbatas tentunya Pemkab harus cermat dalam menggunakan anggaran yang ada.
"Kami harapkan masyarakat bersabar untuk menikmati pembangunan di kabupaten Garut, karena anggaran yang ada tentunya untuk dapat dinikmati oleh masyarakat Garut juga, baik infrastuktur, bantuan Rutilahu dan lainnya," katanya.
Ada ribuan jembatan tersebar di beberapa kecamatan di wilayah Garut bagian Selatan dan sebagian di Garut bagian Utara. Dari data yang tercatat hampir 150 jembatan rawayan dalam kondisi rusak dengan tingkat kerusakan berbeda-beda, rusak berat, sedang serta ringan.
Jembatan tersebar di Kecamatan Bungbulang sebanyak 74 buah, Cisompet 27 buah, Caringin 10 buah, Pameungpeuk 8 buah, Mekarmukti 5 buah, Cibalong 10 buah, dan Cikelet 7 buah. Semua jembatan dengan bentangan berkisar 12 meter – 80 meter tersebut, berada di wilayah selatan Kabupaten Garut.
Sementara sambung Bupati Rudy, untuk perbaikan jembatan rawayan Cirompang, Pemkab Garut akan melaksanakan pembangunannya pada Tahun anggaran 2020.
”Kalau saat ini dalam kondisi rusak akibat bencana, Pemkab Garut akan segera melakukan perbaikan sementara, sedangkan pembangunan akan kita laksanakan pada awal tahun anggaran 2020," jelas Bupati Rudy.
Ia berharap, kepada masyarakat untuk dapat lebih bersabar untuk merasakan pembangunan di kabupaten Garut, karena masih banyak skala prioritas yang harus dilaksanakan di beberapa daerah lainnya. (MC Garut/toeb)