Jorong Bukit Tujuh Diharapkan Menjadi Kampung Percontohan

:


Oleh MC Kab Dharmasraya, Rabu, 12 Oktober 2016 | 12:37 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 850


Dharmasraya, InfoPublik  - Anggota DPR RI Komisi IX, Dr. Suir Syam, M.Kes mengunjungi Kabupaten Dharmasraya, tepatnya di Kampung KB Jorong Bukit 7 Nagari Ranah Palabi Kecamatan Timpeh, Sabtu,( 08/10).

Kedatangannya ke Dharmasraya antara lain untuk bersilaturahmi dengan masyarakat Kampung KB. Untuk mengetahui, Kampung KB merupakan salah satu percontohan dalam pelaksanaan program KKBPK (Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga) dengan melibatkan seluruh bidang yang ada di lingkungan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) dan bekerja sama dengan instansi terkait sesuai dengan kebutuhan dan kondisi wilayah setempat, serta dilaksanakan di tingkat pemerintah terendah.

Kampung KB adalah satuan wilayah setingkat RW, dusun atau setara, yang memiliki kriteria tertentu. Di mana terdapat keterpaduan program kependudukan, keluarga berencana, pembanguan keluarga dan pembangunan sektor terkait yang dilaksanakan secara sistemik dan sistematis.

Kampung KB dibentuk sebagai salah satu upaya penguatan program KKBPK yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat dalam memberdayakan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh pelayanan total program KB. Sehingga dapat mewujudkan keluarga yang berkualitas.

Pembentukan Kampung KB harus memenuhi kriteria utama yaitu wilayah yang memiliki jumlah Pra KS dan KS-1 (miskin), di atas rata-rata tingkat desa/kelurahan. Di mana kampung tersebut berada, dan jumlah peserta KB di bawah rata-rata pencapaian tingkat desa/kelurahan dimana kampung tersebut berlokasi.

Tujuan terbentuknya Kampung KB adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung atau setara melalui program kependudukan, keluarga berencana dan pembanguan keluarga serta pembangunan sektor terkait. Dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas.

Menurut Suir Syam, maju mundurnya suatu daerah tergantung dari kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) agar masyarakatnya maju SDM nya harus pintar. Untuk menjadi pintar, maka orang tersebut harus sehat. Sehingga anak itu pintar dan sehat, maka harus diberikan asupan gizi yang baik dan seimbang sejak ia di dalam kandungan. Untuk memenuhi perkembangan sel-sel otaknya, sehingga anak tersebut menjadi cerdas dan pintar.

“Peran posyandu sangat berperan penting dalam perkembangan anak dari usia kehamilan, sampai lima tahun. Dengan membawa anak ke posyandu, maka orang tua mengetahui perkebangan anak dan apa-apa saja yang dibutuhkan oleh anak. Di sinilah peran penting dari posyandu,” ungkap Suir Syam.

Kampung KB diharapkan jangan hanya menjadi mengembangkan program KB saja akan tetapi Kampung KB harus menjadi percontohan sebagai masyarakat sejahtera, perekonomian yang baik dan anak-anaknya dapat memiliki pendidikan yang layak.

“Untuk mencapai itu semua, dibutuhkan kerja sama dan komitmen dari instansi terkait. Seperti Dinas PU, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Tanaman Pangan, Dinas Perkebunan, Dinas Pendidikan dan dinas terkait lainnya. Semuanya harus berperan di dalam kampung KB tersebut, sehingga kampung KB ini dapat benar-benar menjadi kampung percontohan untuk daerah lain,” harapnya.

Dalam kesempatan itu juga, Anggota DPR RI Komisi IX ini menyerahkan MP-ASI kepada posyandu yang ada di Kecamatan Timpeh dan menyerahkan perlengkapan olah raga untuk pemuda di sana. (rif/Hendri-MC.Kab.Dharmasraya/eyv)