:
Oleh Prov. Riau, Selasa, 27 September 2016 | 14:02 WIB - Redaktur: Kusnadi - 107
Pekanbaru, InfoPublik – Potensi pelabuhan Kuala Enok sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus terus mendapatkan perhatian. Untuk memaksimalkannya diperlukan sinergitas kabupaten/kota terkait.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menilai sinergitas itu diperlukan untuk memaksimalkan pengembangan pelabuhan Kuala Enok. Dalam implementasinya, Pemerintah Provinsi Riau membuka peluang bagi daerah lain untuk ikut terlibat dalam pengelolaan Pelabuhan Kuala Enok di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
Untuk saat ini baru tiga daerah yang akan turut andil. Selain tuan rumah sendiri yakni Indragiri Hilir, ikut juga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dan Kuantan Singingi (Kuansing).
''Inikan potensi yang sangat baik untuk dikembangkan. Jadi daerah lain kalau mau terlibat kami persilakan. Silakan masukkan kerjasama perusahaannya untuk pengembangan pelabuhan kuala enok,'' urainya.
Lebih jauh dipaparkannya, pemerintah memberi ruang perusahaan lain atas dasar prinsip kebersamaan. Khususnya dalam pengembangan kawasan industri tersebut dengan PT Pelindo I yang memiliki kompetensi untuk pengembangan pelabuhan Kuala Enok.
Untuk tindaklanjut kerja samanya, tetap dikoordinir oleh PT Pembangunan Investasi Riau (PIR). Pasalnya BUMD tersebut sudah ditunjuk sebagai koordinator untuk menyusun konsep kerjasama tersebut.(MC Riau/mz/Kus)