Perlu Kreatifitas dari Pengelola PNFI Dalam Mengajak Siswa Sekolah

Pekanbaru, InfoPublik - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau Dr H Kamsol menyebut kalau mengajak mereka yang putus sekolah bukan lah perkara mudah, karena itu dituntut kreatifitas dari pengelola Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI).

"Harus ada gerakan yang mampu menggerakkan dan memotivasi, apalagi di tengah kondisi ekonomi saat ini, karena itulah pengelola dan guru di PNFI untuk bisa menginspirasi dan menggerakkan mereka, hingga mau bersekolah lagi," kata Kamsol, Senin (25/7), di Pekanbaru.

Kamsol mengatakan, di Provinsi Riau, saat ini terdapat 154.375 jumlah mereka usia 16-18 yang tidak bersekolah, angka ini tentunya sangat tinggi, disinilah peran PNFI diharapkan bisa mengatasinya, yakni agar mereka bisa bersekolah.

"Ini bisa jadi merupakan tantangan yang sangat berat bagi para pengelola maupun guru bidang PNFI ini, karena angka tersebut cukup tinggi, kita dari Pemerintah Provinsi juga akan mendukung dengan membuat berbagai program bidang PNFI ini salah satunya adalah Paket C Kejuruan," ujarnya.

Melalui paket C Kejuruan, Kamsol berharap mereka yang putus sekolah bisa memiliki keterampilan yang mumpuni, hingga bisa minimal membuka usaha sendiri, dan tidak lagi akan menjadi yang namanya pengangguran. (MC Riau/mad/toeb)