ZIS PNS Kabupaten Kulonprogo Bulan Juli Meningkat

:


Oleh MC Kabupaten Kulonprogo, Sabtu, 23 Juli 2016 | 17:34 WIB - Redaktur: Tobari - 254


Wates, InfoPublik - Penerimaan Zakat Infaq Shodaqoh Baznas Kabupaten Kulonprogo dari PNS meningkat. Dari sebelumnya sekitar Rp260 juta, untuk pemasukan bulan Juli 2016 meningkat jadi Rp308 juta.

"Pemasukan bulan Juli 2106 sebesar Rp308.794.239, ditambah saldo bulan lalu Rp17.665.610 sehingga jumlahnya menjadi Rp326.459.849," kata Ketua Baznas Kulonprogo Jumanto,SH saat safari sholat Jum’at (22/7), yang dilaksanakan di Masjid Al-Wafa pedukuhan Pengkol, Gulurejo Lendah.

Penerimaan ZIS bulan Juli meningkat, karena ada tambahan ZIS PNS dari gaji ke-13 dan gaji ke-14.

Bupati Kulonprogo dr.H. Hasto Wardoyo,Sp.OG(K) berterima kasih kepada para PNS yang telah secara sukarela membayar ZIS, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

Pada kesempatan ini, Bupati dr.H. Hasto Wardoyo  mentasyarufkan ZIS sebesar Rp24.200.000  yang diserahkan oleh kepada para penerima bantuan, baik untuk pembangunan masjid, modal usaha pedagang kecil, babonisasi, bantuan guru honorer yayasan, bantuan untuk ustadz TPA, bantuan kegiatan keagamaan, bahkan ada bantuan untuk korban kecelakaan.

Kepada masyarakat, dokter Hasto atas nama pasangan Bupati-Wabup yang akan habis 24 Agustus 2016, ia menyampaikan terimakasih atas doa dan dukungan pada program pembangunan selama 5 tahun ini.

"Bila ada kekurangan kami mohon maaf, karena tidak ada manusia yang sempurna dan bisa memuaskan semua pihak" kata dokter Hasto.

Keputusan apapun belum tentu diterima dengan baik dan dapat melegakan semua pihak. Dokter Hasto juga mohon doa restu masyarakat agar dapat menyelesaikan tugas dengan secara khusnul khotimah.

Ia juga minta masyarakat dapat memanfaatkan program yang dilakukan seperti pelayanan Puskesmas gratis, dan bagi yang tidak punya BPJS dapat memanfaatkan Jamkesda, yang penting KTP/KK Kulonprogo.

RSUD Wates saat ini sudah ada ahli bedah tulang, sehingga warga Kulonprogo tidak perlu berobat jauh ke luar kota. Ahli jantung juga sudah ada, sedangkan untuk dokter Ahli bedah usus baru diusahakan.

Terkait ganti untung lahan bandara internasional di Temon saat ini sudah selesai hitungannya. dan sempat ada seorang ibu yang keheranan, karena dapat ganti rugi sebesar Rp120 miliar, dan menghadap Bupati.

"Semoga bandara nanti dapat jadi Embarkasi haji, sehingga bapak ibu tidak perlu jauh-jauh ke bandara jika akan naik haji," kata dokter Hasto. (MC Kulonprogo/toeb)