Pertamina Luncurkan Penjualan Pertalite Di Merauke

:


Oleh MC Kabupaten Merauke, Jumat, 22 April 2016 | 10:36 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 320


Merauke, InfoPublik -  Pertamina (Persero)  meluncurkan penjualan perdana   Pertalite di Merauke. Peluncuran Pertalite ini dilakukan Sekretaris Daerah Kabupaten Merauke Drs Daniel Pauta mewakili Bupati didampingi GM PT Pertamina MOR VIII Maluku-Papua,  Eldi Hendry, berlangsung  di SPBU Jalan Parakomando, Merauke, Kamis (21/4). 

Daniel, menyampaikan terima kasih atas pengabdian  dari Pertamina. Sebab, meski   Merauke berada di ujung paling Timur Indonesia, akan tetapi produk  terbaru dari pertamina bisa juga sampai di Merauke untuk digunakan orang Merauke.

‘’Kepada seluruh masyarakat  Merauke kami menghimbau untuk memilih mana yang cocok untuk kendaraannya. tidak ada paksaan. Silakan   memilih. mau gunakan preminium atau pertalite yang  sudah ada di Merauke,’’ ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, General Manager  PT Pertamina MOR VIII Maluku-Papua, Eldi Hendry mengungkapkan, Pertalite merupakan salah satu inovasi yang dihasilkan oleh Pertamina dan produk yang memiliki oktan 90 ini lebih rama lingkungan. 

Ia juga menjelaskan, peluncuran  ini segaja dilakukan bertepatan dengan Hari Kartini agar mudah diingat dengan menggunakan kebaya.   Keunggulan dari Pertalite,katanya, dapat dilihat dari  kandungan oktan.

Jika Preminium memiliki oktan 88, maka Pertalite memiliki oktan 90.Artinya lebih  irit dan bisa lebih jauh melaju.  ‘’Kalau pakai motor, tarikannya  lebih bagus, maka tentu saja harga sedikit lebih  mahal. Tapi itu biasalah.Kalau kita di counter dengan produk dengan pertamina diatasnya seperti Pertamax, harga ini  jauh lebih dibawah,"ujarnya.

Kami berharap produk ini bisa mnejadi alternatif bagi masyarakat Merauke,’’ terangnya.  Menurut dia, Pertalite  bukanlah BBM yang diatur dengan Peraturan  Presiden, seperti premenium dan solar tapi diatur oleh Pertamina sendiri dan harganya tergantung dari harga dunia.

‘’Pertamina kan perusahaan Negara. kalau konsumsinya banyak, pastinya  kenaikan dan penurunannya akan diatur sehingga tidak menimbulkan gejolak di masyarakat,’’ katanya.  Ditambahkannya, saat ini sedang uji pasar dna semakin hari penjualan semakin meningkat.

‘’Sekarang ini,   kita sedang edukasi pasar.  Pengalaman kita di Jayapura,  semakin hari konsumsinya semakin naik  karena memang ini lebih baik dan sesuai kebutuhan kendaraan yang ada saat ini,’’ jelasnya.

Ditambahkannya, kehadiran  Pertalite ini bukan untuk menggantikan preminium tapi  untuk memberikan pilihan kepada masyarakat.   Selain launching itu, Pertamina  juga menyerahkan tiga unit mobil ambulans kepada tiga komandan Batalyon yang saat ini bertugas di wilayah perbatasan  untuk digunakan melayani masyarakat.  Tiga unit  ambulans itu merupakan CRS dari Pertamina.  (02/mc/mrk/AHK/Eyv)