:
Oleh MC Kota Banda Aceh, Selasa, 23 Februari 2016 | 14:16 WIB - Redaktur: Kusnadi - 400
Banda Aceh, InfoPublik – Kegiatan Musyawarah Rencana Aksi Perempuan (Musrena) punya banyak manfaat dalam berpartisipasi aktif untuk wujudkan pembangunan kota. Tentunya kita harus punya keberanian dalam pribadi masing-masing.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Banda Aceh, Hj Illiza Saaduddin Djamal SE di hadapan ratusan ibu-ibu di Aula Kecamatan Lueng Bata pada Acara Musrena Regional III, Banda Aceh, Selasa (23/2).
Sambutan Wali Kota Illiza pada acara tersebut mendapatkan antusias yang tinggi dari ibu-ibu dan peserta yang hadir. Illiza ikut memotivasi para ibu-ibu dengan nuansa penuh keakraban hingga menimbulkan canda dan tawa.
Acara Musrena ikut dihadiri oleh oleh camat Lueng Bata, M. Iqbal Rokan, S.STP , Ketua TP PKK Fauziah Zainal serta Ketua DWP Banda Aceh Buraida Bahagia .
Di hadapan ratusan peserta Illiza juga mengisahkan tentang sosok Sri Ratu Safiatuddin. “Kalau kita mau mengembalikan kejayaan Banda Aceh maka harus tegakkan Dinul Islam, Intanshurullah Yansurukum, artinya barang siapa yang menolong agama Allah maka Allah akan menolongmu,” sebut Illiza.
Menurut Illiza, keikhlasan dalam melakukan sesuatu itu penting. “Akses itu penting karena tanpa akses tidak mungkin melakukan perencanaan,” pungkasnya.
Keahlian illiza dalam membangunkan semangat perempuan tidak diragukan lagi, terbukti ruangan yang didominasi perempuan ini kompak dalam menjawab pertanyaan yang dilontarkan.
“Allah di atas segala-galanya, dia tidak akan miskin jika dekat dengan Allah,” ungkap Illiza.
Diakhir sambutannya, Illiza juga menyarankan hendaknya para orangtua menjadi pendidik yang aktif dalam mengawasi anak.
“Saat ini para ibu-ibu di Banda Aceh sudah sangat banyak perubahan, baik dalam berpakaian maupun dalam kegiatan-kegitan yang dilakukan,” ujar Illiza.(Mc Kota Banda Aceh/Kus)