:
Oleh rusmawarni, Senin, 15 Februari 2016 | 12:43 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 187
Kalteng, InfoPublik - Keseriusan Pemerintah menjadikan Kalimantan Tengah sebagai pengekspor bawang merah tahun 2020 nampaknya tidak sekedar janji, hal itu bisa dilihat dari keseriusan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah menggenjot produksi bawang merah serta adanya wacana pengembangan kawasan bawang merah tahun 2016 in, Kalimantan Tengah menjadi penyuplai bawang terbesar di Kalimantan.
Kepala Bidang Produksi Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah, Vinolia Tantri, Jumat, (12/2) mengatakan, Palangka Raya adalah salah satu daerah yang dijadikan sebagai kawasan pengembangan bawang merah pada tahun 2012 silam, tetapi kini telah diperluas hingga tujuh Kabupaten yang ada di Bumi Tambun Bungai.
Masing-masing daerah dalam sekali panen minimal dapat menghasilkan 9 ton bawang merah per hektarnya, dan maksimal sekitar 20 ton. Salah satunya di daerah tangkiling, katanya. Saat ini, Dinas Pertanian dan Peternakan telah menyiapkan target produksi untuk jangka waktu lima tahun kedepan, di mana jumlah untuk produksinya akan ditetapkan sesuai dengan luasan lahan pada masing-masing Kabupaten/Kota.
"Target tersebut harus bisa dicapai setiap tahunnya, hal ini menjadi tantangan bagi kita semua, bagaimana agar jumlah daerah yang memproduksi bawang nantinya dapat seimbang dengan hasil yang diperoleh," jelasnya. (MC.Kalteng/eyv)