Syukuran Tahun Baru Gereja Kristen Protestan Simalungun

:


Oleh MC Kota Pematangsiantar(Bambang Harianto), Minggu, 10 Januari 2016 | 15:56 WIB - Redaktur: Tobari - 718


Pematangsiantar, InfoPublik- Sumatera Utara (Sumut) merupakan daerah multikultural baik dari segi etnik maupun agama. Hal ini merupakan sebuah potensi keragaman yang harus terus dipelihara, sehingga harmonisasi kehidupan masyarakat senantiasa terjaga dengan baik.

“Wajar pula jika dinamika sosial politiknya cukup tinggi karena sebanding antara jumlah penduduk dengan luas wilayahnya,” kata Pj Walikota Pematangsiantar Drs.Jumsadi Damanik SH,M.Hum, Sabtu (9/1), dalam sambutannya pada acara syukuran Tahun Baru 2016 di Rumah Ephorus Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Jl.Pdt.J.Wismar Saragih. 

Selain itu, warga Sumut juga harus mensyukuri anugerah Tuhan atas panorama alam maupun sumber daya alamnya yang tidak banyak dimiliki daerah lain, misalnya keindahan Danau Toba dengan jajaran Bukit Barisan, potensi perkebunan maupun kualitas aluminium yang diproduksi oleh PT Inalum.

Di depan pimpinan pusat dan jemaat GKPS serta para undangan, Pj Walikota Jumsadi mengingatkan keberuntungan kota Pematangsiantar yang letaknya strategis di tengah primadona ekonomi tersebut.

Untuk itulah, warga Pematangsiantar harus bisa memanfaatkan potensi ekonomi tersebut dengan melihat peluang-peluang bisnis maupaun sektor-sektor lainnya. 

"Hadirnya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei yang berdampingan dengan Pelabuhan Kuala Tanjung yang berjarak sekitar 50 Km dari kota Pematangsiantar serta destinasi Danau Toba yang hanya sekitar 40 Km harus bisa memberi manfaat bagi 300.000 lebih warga Pematangsiantar," imbuhnya. 

Sementara dalam sambutanya, Ephorus Pdt Martin Rumanja Purba,M.Si didampingi Sekjen Pdt.Dr.Paul Munthe selaku pimpinan pusat GKPS, mengingatkan agar pada tahun baru 2016 ini, semua pihak harus bisa memperbaharui diri untuk membangun kekompakan serta saling mengasihi satu sama lain.

"Karena dengan kekompakan inilah kita semua bisa mengerjakan tugas-tugas pelayanan kita di tempat masing-masing. Untuk itu mari kita senantiasa membuka diri terhadap orang lain," katanya. 

Turut memberikan sambutan pada kesempatan itu, Penjabat Bupati Simalungun yang diwakili Asisten III Suka Jaya Purba, Walikota Pematangsiantar periode 2010-2015 Hulman Sitorus SE, perwakilan pengantar jemaat, St.Wilter Sinaga (GKPS Siantar Timur), perwakilan pelayan pensiunan Lermianna Girsang (Penginjil Wanita), Pdt.None  (mitra GKPS di Jerman) yang telah fasih berbahasa Indonesia, dan Pimpinan Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan (STAKPN) Tarutung Prof.Dr. Lince. 

Acara yang diawali dengan ibadah yang dipimpin mantan Sekjen GKPS, Pdt.Sahala A Girsang sebagi pengkhotbah ini, diakhiri dengan acara makan bersama serta hiburan. (Jalatua Hasugian/Humas Pemko Pematangsiantar/toeb).