Kemenhub Pastikan Kesiapan Simpul Transportasi Lombok selama Nataru 2024/2025

Jakarta, InfoPublik - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan kesiapan sejumlah simpul transportasi selama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), khususnya di wilayah Lombok.

Hal itu dikemukakan Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana, ketika melakukan kunjungan kerja ke Lombok untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana transportasi masa angkutan Nataru 2024/2025.

Dalam kunjungan itu, Wamenhub memantau langsung posko Monitoring Transportasi Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok, Terminal Tipe A Mandalika serta jalur penyeberangan strategis Lombok-Bali Pelabuhan Lembar pada Kamis (19/12/2024).

Dalam kunjungan di Posko Monitoring Terminal Tipe A Mandalika, ia juga mengecek progres revitalisasi terminal yang sedang berlangsung dan menyampaikan apresiasinya terhadap peningkatan layanan terminal yang telah dilakukan. Terminal ini menjadi salah satu titik penting dalam melayani mobilitas masyarakat.

"Meskipun masih dalam tahap revitalisasi, kami tetap memastikan Terminal Tipe A Mandalika siap melayani masyarakat dengan optimal pada masa Natal dan Tahun Baru ini. Kenyamanan dan keselamatan penumpang menjadi prioritas utama kami," ujar Wamenhub.

Selain itu, dirinya juga meninjau kesiapan pelabuhan penyeberangan ASDP Lembar. "Pelabuhan Lembar memiliki peran penting dalam mendukung kelancaran arus perjalanan masyarakat. Kami terus berkoordinasi dengan para operator untuk memastikan jadwal keberangkatan tepat waktu, serta keamanan dan keselamatan pengguna jasa tetap terjaga," tambahnya.

Kemenhub juga menegaskan bahwa antisipasi telah dilakukan untuk menghadapi potensi lonjakan penumpang, termasuk penguatan pengawasan operasional dan peningkatan pelayanan di lapangan.

"Kami ingin memastikan bahwa setiap masyarakat yang bepergian selama Natal dan Tahun Baru bisa merasa aman dan nyaman. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam memberikan layanan transportasi bagi masyarakat," pungkas Wamenhub.

Kementerian Perhubungan mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan transportasi yang resmi dan mematuhi aturan keselamatan dalam perjalanan.