- Oleh Dian Thenniarti
- Kamis, 19 Desember 2024 | 21:54 WIB
: Menhub Dudy Purwagandhi ketika mengecek kesiapan Pelabuhan Tanjung Perak-Surabaya jelang Angkutan Nataru 2024/2025. Foto : Kemenhub
Oleh Dian Thenniarti, Kamis, 19 Desember 2024 | 20:22 WIB - Redaktur: Untung S - 63
Jakarta, InfoPublik – Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, meminta agar kawasan pelabuhan, khususnya Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, dapat memerhatikan penataan layanan selama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Penataan arus masuk dan keluar penumpang serta kendaraan menjadi hal yang sangat penting agar tidak terjadi penumpukan yang mengganggu kelancaran perjalanan.
"Penataan arus masuk dan keluar penumpang harap diperhatikan. Akses penumpang pun dibuat menjadi lebih mudah, agar pelayanan cepat dan nyaman," ujar Menhub saat mengecek kesiapan Pelabuhan Tanjung Perak menjelang angkutan Nataru 2024/2025 pada Kamis (19/12/2024).
Selain itu, Dudy Purwagandhi juga menekankan pentingnya aspek keselamatan pelayaran di tengah padatnya layanan transportasi laut yang melayani pelabuhan Tanjung Perak selama periode Nataru. Menhub mengingatkan agar seluruh petugas di pelabuhan tetap mengutamakan keselamatan, dengan melakukan pemeriksaan kapal secara teliti dan selalu memperhatikan faktor cuaca sebelum kapal diberangkatkan.
"Saya berharap agar seluruh petugas mengutamakan keselamatan pelayaran. Pemeriksaan kapal jangan terlewat dan selalu perhatikan faktor cuaca sebelum berangkat," tambah Dudy.
Berdasarkan data dari Rencana Operasi Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Pelabuhan Tanjung Perak, diprediksi akan terjadi peningkatan penumpang sebanyak 20 persen pada periode Nataru 2024/2025. Pada masa angkutan Nataru 2023/2024, jumlah penumpang yang dilayani di Pelabuhan Tanjung Perak sebanyak 122.819 orang. Sementara itu, pada tahun ini, jumlah penumpang diperkirakan akan meningkat menjadi 147.383 orang, untuk periode 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025.
Persiapan Kapal dan Terminal
Untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang, Pelabuhan Tanjung Perak telah menyiapkan 41 kapal laut yang terdiri dari 10 Kapal Penumpang, 29 Kapal Penumpang Ro-Ro, dan 2 kapal perintis. Total kapasitas kapal yang tersedia mencapai 342.044 penumpang, dengan 6 operator kapal yang siap mengoperasikan armada mereka.
Pelabuhan Tanjung Perak juga telah menyiapkan tiga terminal penumpang yang akan mendukung kelancaran proses embarkasi dan debarkasi penumpang, yaitu:
Dengan persiapan ini, diharapkan angkutan Nataru 2024/2025 dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh penumpang yang menggunakan layanan pelabuhan di Tanjung Perak.