- Oleh Putri
- Senin, 18 November 2024 | 20:30 WIB
: Menko PM Muhaimin Iskandar saat menjenguk para korban judi online di RSCM bersama Direktur Utama RSCM dr Supriyanto Dharmoredjo/Foro: Kemenko PM
Oleh Putri, Senin, 18 November 2024 | 20:10 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 87
Jakarta, InfoPublik - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar meminta Kementerian Sosial segera membuka posko pengaduan judi online (judol). Hal ini karena Judol adalah bencana sosial.
Posko ini diharapkan mempermudah masyarakat jika ada anggota keluarganya menjadi korban. Hal ini diungkapkan ketika Menko PM Muhaimin Iskandar pada Jumat (15/11/2024) untuk menjenguk para korban judol di RS Cipto Mangunkusumo.
“Harus segera ada posko-posko pengaduan korban judol, sehingga jika ada anggota keluarga yang kecanduan bisa segera mendapat pertolongan rehabilitasi," kata Muhaimin melalui keterangan resmi yang diterima InfoPublik Senin (18/11/2024).
Aspek ekonomi, sosial, hingga psikologi menjadi efek negatif kecanduan judol. Kondisi ekonomi melemah karena uang yang seharusnya bisa menjadi sumber penghidupan dan investasi produktif malah disalurkan untuk judol.
Muhaimin mengatakan hubungan sosial menjadi retak akibat hilangnya kepercayaan dari keluarga dan masyarakat.
"Kondisi psikologis ini rentan terganggu akibat cemas hingga stres berkepanjangan," kata Muhaimin.
Dengan beberapa temuan tersebut, ia mengatakan Kemenko PM akan mengoordinasikan kementerian dan lembaga terkait untuk menekan dan menyelesaikan persoalan judol.
