- Oleh Wahyu Sudoyo
- Minggu, 6 Oktober 2024 | 14:59 WIB
: Wamenkominfo Nezar Patria memberikan Kuliah Umum Tantangan dan Peluang Komunikasi di Era Digital, di Studio 5 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta, - (Pey/Humas Kominfo)
Oleh Wahyu Sudoyo, Kamis, 19 September 2024 | 00:14 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 190
Jakarta, InfoPublik – Pemerintah terus mendorong mahasiwa untuk tidak hanya menjadi pengguna, melainkan juga menjadi produsen teknologi komunikasi dengan menguasai teknologi yang terus berkembang di era digital.
Demikian dikatakan Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria, dalam keterangannya terkait Kuliah Umum Tantangan dan Peluang Komunikasi di Era Digital di Studio 5 Indosiar, Jakarta, pada Rabu (18/9/2024).
"Saya ingin katakan kalau kita jangan hanya berhenti sebagai pemakai atau pun user dari teknologi ini, kita harus masuk lebih dalam lagi. Kalau bisa kita jadi player yang cerdas sekaligus menjadi produsen dari teknologi ini," tegas Wamenkominfo.
Menurut Nezar Patria, penguasaan atas teknologi terkini, khususnya teknologi digita dan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), akan dapat mengatasi berbagai persoalan sebagai dampak kehadiran teknologi.
Keterampilan digital ini diharapkan akan membuat manusia lebih merdeka dan tidak mudah diperbudak teknologi.
“Saya mendorong mahasiswa untuk belajar teknologi seperti AI, data science, Internet of Things dan keamanan siber. Anda belajar AI misalnya anda belajar data sicence, belajar Internet of Things, anda belajar cyber security dan lain sebagainya itu semuanya berkaitan," jelasnya.
Nezar Patria mengungkapkan bahwa tantangan yang akan dihadapi generasi muda kedepan lebih kompleks. Salah satunya berkaitan dengan kemunculan pekerjaan baru yang membutuhkan kecakapan tertentu.
Untuk itu, dia mendorong mahasiswa mengembangkan pemikiran yang terbuka, kreatif dan adaptif.
"Dunia yang kalian hadapi itu akan semakin menantang ke depan dan dibutuhkan pikiran yang terbuka. Harus cukup kreatif, harus cukup adaptif dengan perkembangan-perkembangan teknologi," tutup Wamenkominfo.
Turut hadir dalam acara ini, Rektor Intitut Media Digital Emtek Totok Amin Soefijanto, Perwakilan SCM Group Gilang Iskandar dan sivitas Institut Media Digital EMTEK (IMDE).