BRIN Bangun Keberlanjutan Ekosistem Riset dan Inovasi Daerah

: Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Laksana Tri Handoko/ foto: Humas BRIN


Oleh Mukhammad Maulana Fajri, Selasa, 6 Agustus 2024 | 21:19 WIB - Redaktur: Untung S - 217


Jakarta, InfoPublik – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) siap membangun keberlanjutan ekosistem riset dan inovasi daerah. Hal itu dilakukan dalam melakukan pembinaan terhadap Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) atau Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA).

Berdasarkan siaran pers BRIN yang InfoPublik terima pada Selasa (6/8/2024), BRIN melalui Kedeputian Riset dan Inovasi Daerah (DRID) menjalankan berbagai upaya meliputi proses percepatan pembentukan, penguatan tugas dan fungsi serta penguatan manajemen riset dan inovasi daerah.

Pada 2024 merupakan tahun ketiga sejak pelaksanaan tugas dan fungsi Deputi Riset dan Inovasi Daerah (DRID) dalam melakukan pembinaan kepada BRIDA/BAPPERIDA, yang dimulai dari proses percepatan pembentukan, penguatan tugas dan fungsi BRIDA, serta penguatan manajemen riset dan inovasi daerah.

Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Yopi menyebutkan hingga saat ini, BRIN sudah mengeluarkan 502 surat pertimbangan teknis pembentukan BRIDA/BAPPERIDA.  Sementara itu, tercatat ada 18 provinsi dan 115 kabupaten/kota di Indonesia yang sudah terbentuk BRIDA/BAPPERIDA.

Dengan adanya BRIDA/BAPPERIDA diharapkan setiap kebijakan yang diambil daerah berdasarkan kajian yang berbasis bukti, sehingga dapat dipertanggungjawabkan urgensi dan justifikasinya. Namun, dalam pelaksanaannya, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi kemajuan BRIDA/BAPPERIDA di masing-masing daerah. Mulai dari kemampuan daerah mengimplementasikan regulasi (Perpres nomor 78 tahun 2021, Permendagri nomor 7 tahun 2023, dan PerBRIN nomor 5 tahun 2023), hingga kondisi internal masing-masing daerah dengan segala dinamikanya.

“Melalui penyelenggaraan Rakortek BRIDA tahun 2024 bertema “Penguatan Manajemen Riset dan Inovasi Daerah”, BRIDA/BAPPERIDA yang sudah berhasil menjalankan tugas dan fungsinya atau berhasil membuat suatu inovasi tertentu, dapat berbagi pengalaman (sharing experience) dalam menghadapi permasalahan di daerah serta eksplorasi pengembangan riset dan inovasi daerah. Selain itu dapat dijadikan acuan (benchmarking) model tertentu bagi daerah lainnya dalam membangun ekosistem riset dan inovasi di daerah secara berkelanjutan,” ujar Yopi. 

Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) BRIDA 2024 akan dihadiri sekitar 179 daerah, baik yang sudah maupun belum terbentuk BRIDA/BAPPERIDA, yang terdiri dari 38 provinsi, 94 kabupaten, 25 kota dan peserta expo sebanyak 22 daerah. Kegiatan tersebut akan diisi oleh perwakilan para kepala BRIDA dan BAPPERIDA dari sejumlah daerah yang akan memberikan berbagai materi dan membuka diskusi dengan para peserta.

BRIN sendiri berharap di masa mendatang, BRIDA/BAPPERIDA mampu memainkan perannya sebagai hub/enabler dalam mengorkestrasi semua kegiatan riset dan inovasi di daerah. “Termasuk yang dilakukan perguruan tinggi, dalam menyelesaikan permasalahan daerah serta membangun ekosistem riset dan inovasi di daerah,” imbuh Yopi.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Rabu, 11 September 2024 | 21:48 WIB
Pertamina Patra Niaga dan Semen Indonesia Jalin Sinergi Pemenuhan Energi Berkelanjutan
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Rabu, 11 September 2024 | 21:23 WIB
Jakarta Perkuat Transportasi Publik, MRT Lin Timur-Barat Fase I Tahap I Resmi Dibangun
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Rabu, 11 September 2024 | 21:08 WIB
BRIN Rekomendasikan Teknologi AI untuk Atasi Kebocoran Sampah Plastik ke Laut
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 10 September 2024 | 23:41 WIB
Masyarakat Antusias Nikmati Sensasi PON XXI 2024 dengan Tiket Gratis
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 10 September 2024 | 18:18 WIB
BRIN Dorong Inovasi Penanganan Sampah Plastik di Laut untuk Jaga Ekosistem Laut Indonesia
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 10 September 2024 | 18:13 WIB
BRIN Ciptakan Purwarupa Sistem Jaringan Detektor Bawah Air
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 10 September 2024 | 15:54 WIB
Mengenal Karst Sagea, Destinasi Riset Keanekaragaman Hayati di Halmahera Tengah
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Senin, 9 September 2024 | 13:12 WIB
Poltek Nuklir Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa dengan Sertifikasi dan Program MBKM